Nissan Kicks e-Power Cocok untuk Pasar Indonesia

Nissan Kicks. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) mengandalkan dua produk yakni Nissan Kicks e-Power dan Nissan Leaf sebagai senjata untuk memasuki persaingan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.

Nissan Kicks e-Power dinilai lebih cocok dengan kondisi infrastruktur elektrifikasi pada beberapa daerah di Indonesia saat ini yang belum memadai untuk kendaraan listrik murni.

Nissan Kicks e-Power menggendong dua mesin yakni mesin bensin 1.200 tiga-silinder yang berperan menjadi generator untuk mengisi daya pada baterai yang kemudian ditransfer ke motor listrik yang terhubung di keempat rodanya.

“Konsumen Kicks e-Power tidak lagi perlu khawatir jika ingin tetap bepergian jauh namun masih dapat menikmati teknologi e-Power yang ramah lingkungan dari kami, jadi teknologi ini cocok dengan kondisi Indonesia saat ini,” ujar Evensius Go President Director PT NDMI pada sesi acara Ngobrol Virtual Santai (Ngovsan) bersama Forwot dan Nissan Indonesia.

Layout mesin Nissan Kicks e-Power. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Sedangkan untuk Nissan Leaf menyasar konsumen yang tinggal di daerah dengan infrastruktur pengisian daya ulang baterai yang sudah memadai seperti di Jakarta. “Selain Kicks e-Power kami juga menyediakan Nissan Leaf untuk yang ingin merasakan memiliki kendaraan listrik murni,” ujar Nissan Representative Director Bagus Susanto.

Jamin kesiapan bengkel

Ilustrasi perawatan kendaraan di bengkel Nissan Foto: dok. Nissan Indonesia

Selain Kicks, Evensius Go juga menuturkan akan ada beberapa model lagi yang akan dipasarkan dengan teknologi e-Power. Hanya saja ketika ditanya soal model selanjutnya, ia enggan membeberkan.

Di samping produk, Nissan juga menjamin layanan purna jual produk elektrifikasinya. “Kami menjamin kesiapan bengkel-bengkel Nissan di Indonesia dalam melayani perawatan dan ketersediaan suku cadang untuk produk ramah lingkungan kami,” ujar Tan Kim Piauw, Direktur Sales & Marketing NMDI.

“Kami berharap pemerintah terus mendukung langkah ini, seperti pembangunan infrastruktur yang merata dan insentif untuk kendaraan ramah lingkungan di Indonesia agar lebih terjangkau oleh banyak masyarakat Indonesia,” imbuh Tan Kim.