Pilihan Skutik Entry Bergaya Retro di Indonesia, Siapa Termurah?

Yamaha Fazzio Hybrid Connected. Foto: Sena Pratama/kumparan

Motor skutik bergaya retro di Indonesia baru-baru ini kedatangan satu lagi pendatang sekaligus penantang baru di segmen entry level.

Yup, Yamaha Fazzio datang di awal tahun 2022 mencoba peruntungannya menyesaki skutik bergaya retro meski sudah memiliki Yamaha Fino. Sekadar informasi, Yamaha Fazzio ini bukan pengganti buat Yamaha Fino.

Artinya sekarang Yamaha mengandalkan dua produknya yang bermain di kelas ini, yakni Yamaha Fino dan Yamaha Fazzio sekaligus.

Ngomong-ngomong soal skutik entry bergaya retro, sekalian saja kumparan akan coba merangkum skutik bergaya retro yang hingga kini masih dijual.

Pilihannya beragam, selain pemain jenama asal Jepang, ternyata ada pemain lainnya yang datang dari berbagai negara seperti Italia, Taiwan, dan bahkan India. Penasaran kan apa saja pilihan skutik entry bergaya retro yang dijual saat ini? Yuk, cari tahu.

Honda Scoopy

All New Honda Scoopy 2020. Foto: dok. AHM

Skutik yang satu ini bisa dibilang sudah jadi legenda tersendiri selama perjalanannya sebagai skutik bergaya retro di pasar roda dua tanah air.

Skutik yang sudah eksis sejak tahun 2010 ini sekarang sudah memasuki generasi kelimanya yang juga baru diperkenalkan ke publik akhir tahun 2020 lalu.

Ubahan terbilang banyak, selain tentu saja pada desainnya yang tetap mempertahankan garis-garis desain membulat, Scoopy terbaru kini pakai platform baru yang Honda sebut eSAF atau enhanced Smart Architecture Frame).

Penggunaan platform yang sama dengan Genio tersebut diklaim lebih ringan 8 kg dan mampu memberikan stabilitas dan pengendalian lebih baik.

Fiturnya juga termasuk memadai, hadir dengan dua pilihan varian biasa dan SmartKey yang sudah pakai sistem keyless yang dilengkapi dengan alarm system dan answer back system.

Urusan kepraktisan, Scoopy punya ruang kompartemen pada bagian depan sebelah kiri dengan penutup lengkap dengan soket USB untuk kebutuhan pengisian daya ulang gawai.

Sementara ruang penyimpanan lainnya di bawah jok, terdapat bagais dengan ukuran 15,4 liter, cukup untuk membawa kebutuhan barang dan perlengkapan berkendara.

Saat ini, Honda Scoopy dijual per Januari 2022 dengan harga Rp 20,4 juta untuk varian Fashion dan Sporty, sedangkan varian Prestige dan Stylish dijual dengan harga Rp 21,7 juta.

Spesifikasi teknis Honda Scoopy

Mesin: 109,5 cc SOHC 4-langkah berpendingin udara eSP

Tenaga: 8,8 dk/7.500 rpm

Torsi: 9,3 Nm/5.500 rpm

Transmisi: matik CVT

Tangki bahan bakar: 4,2 liter

Kymco Like 150

Motor Kymco Like 150i. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Skutik ini sekaligus jadi kompetitor kedua model sebelumnya yang punya kapasitas mesin lebih besar.

Dari desain, Kymco Like 150i begitu mirip dengan Vespa dan kawan-kawannya. Pun seakan menjawab perkembangan tren, motor rakitan Cikarang ini juga punya fitur berupa semua lampu LED dan penyematan rem ABS pada cakram depan dan belakangnya.

Spesifikasi lainnya, ini punya tangki bensin yang sanggup menenggak 6,8 liter bensin dan bobot 129 kg

Urusan tenaga, bersumber dari mesin 150 cc SOHC berpendingin udara yang bisa menghasilkan 9,7 dk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 10,2 Nm pada 6.500 rpm.

Berbicara fitur, ada satu hal yang sangat menarik dari motor ini, apalagi kalau bukan sistem konektivitas untuk gawai pintar yang dinamakan Noodoe. Fitur tersebut nantinya akan terhubung dengan display full TFT LCD berwarna pada meter klasternya.

Segala informasi mendasar seperti status motor, hingga status pada gawai pemilik dan kemampuan navigasi hadir pada Kymco Like 150 ini.

Saat ini, Kymco Like 150 dijual dengan harga Rp 29 jutaan dengan berbagai lima pilihan warna menarik dan klasik seperti Bright Red, Deep Blue, Plain Gray, Pearly White, dan Mat Silver Crystal.

Spesifikasi teknis Kymco Like 150

Mesin: 149,8 cc 4-langkah SOHC FI

Tenaga: 13,2 dk/8.500 rpm

Torsi: 10,2 Nm/6.500 rpm

Transmisi: Otomatik CVT

Tangki bahan bakar: 6,8 liter

Piaggio Vespa S 125 i-Get

Tampilan depan New Vespa S 125 i-get. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Skutik asal Italia ini terakhir melakukan penyegaran dan ubahan pada beberapa bagiannya sekitar tahun 2020 lalu.

Penyegaran untuk Vespa S 125 i-get di bagian tampilan dan juga memaksimalkan sisi fungsional. Pembaruan tersebut semakin membuat sensasi berkendara yang disajikan motor ini makin pas buat kaum milenial.

Desain bodinya sintal dengan karakter sporty namun tetap elegan. Detail catnya cukup memuaskan, menunjukkan Vespa sebagai brand premium.

Vespa S 125 memiliki tampilan indah dengan akhiran bulat dan mengotak di beberapa sisi. Apalagi, di model terbaru ini dia sudah mengadopsi teknologi lampu LED dan ubahan minor pada frontie, spion, footrest, velg, dan beberapa bagian lain.

Berbicara fitur, terbilang standar secara umum, motor ini terasa minim fitur jika dibandingkan dengan motor matik produk Jepang. Tapi hal tersebut bukan jadi masalah, setidaknya apa yang dibenamkan pada keduanya cukup menunjang perjalanan harian.

Vespa S 125 memiliki panel instrumen baru. Modelnya mengadopsi desain mirip Primavera dan Sprint. Sayangnya, untuk bagian ini Vespa tak banyak menyajikan informasi. Rangkuman kumparan, dia hanya bisa menunjukkan trip meter, odometer, jam, fuel gauge, dan pengukur kecepatan.

Untuk urusan rasa berkendara, kami pernah sempat mencobanya beberapa waktu yang lalu, Vespa S 125 i-get menawarkan kenyamanan yang cukup baik. Sebab posisi berkendara tak membungkuk, dan jarak setang serta tubuh sejajar.

Selain membuat gerak tangan lebih leluasa, bagian paha juga dipastikan tidak akan bersinggungan dengan setang. Nah, bagi Anda yang punya rencana mencoba motor ini dan merasa terlalu tinggi, coba terapkan trik angkat satu kaki ke footrest dan memiringkan sedikit bokong, lalu kaki yang satunya pasti akan menapak dengan sempurna.

Untuk saat ini, Vespa S 125 i-Get bisa didapatkan dengan harga Rp 40,2 juta On The Road Jakarta per Januari 2022.

Spesifikasi teknis Piaggio Vespa S 125 i-Get

Mesin: 124,5 cc 1-silinder 4-langkah i-Get

Tenaga: 10,1 dk/7.600 rpm

Torsi: 10,2/ 6.000 rpm

Transmisi: Otomatik CVT

Tangki bahan bakar: 7 liter

Piaggio Vespa LX 125 i-Get

Tampilan depan Vespa LX125 ketika sedang dikendarai. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Masih dari Piaggio, Vespa LX 125 masih jadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta skutik bergaya retro klasik, apalagi kalau bukan karena statusnya menyandang sebagai Vespa termurah yang bisa Anda beli baru saat ini.

Vespa LX 125 i-Get saat ini dibanderol dengan harga Rp 38,7 juta On The Road Jakarta, dengan harga tersebut apa yang bisa konsumen dapatkan selain dari brand dan tampilannya?

Jadi pada sekitar tahun 2019, Piaggio sempat melakukan revisi sekaligus penyegaran pada Vespa LX 125 i-Get ini, ubahannya meliputi:

Berbicara performa, Vespa LX 125 ini menggendong mesin 124,5 cc 1-silinder yang mampu memproduksi tenaga 10,1 dk pada 7.600 rpm dan torsi puncak sebesar 10,2 Nm di 6.000 rpm, figur tenaga ini mirip yang dimiliki Vespa S 125 i-Get.

Untuk fiturnya, khusus pada panel instrumen, tampilannya memanjakan mata berkat penggunaan meter klaster dengan perpaduan digital dan analog berlatar kebiruan.

Di panel instrumennya ada informasi keterangan odometer, trip A, Trip B, jam, dan informasi bahan bakar. Kemudian untuk menemani aktivitas, kini disematkan USB Port di bagian bagasi depan, tak perlu khawatir ponsel hilang atau jatuh, karena bagasi tersebut hanya bisa dibuka ketika menggunakan anak kunci.

Lanjut ke fitur keamanan sudah dibekali dengan Safety & Security Anti-theft Immobilizer. Sayangnya untuk keselamatan belum mengusung rem ABS (Anti-lock Braking System).

Spesifikasi teknis Piaggio LX 125 i-Get

Mesin: 124,5 cc 1-silinder 4-langkah i-Get

Tenaga: 10,1 dk/7.600 rpm

Torsi: 10,2 Nm/6.000 rpm

Transmisi: Otomatik CVT

Tangki bahan bakar: 7 liter

TVS Callisto

Skutik bergaya retro TVS Callisto. Foto: Dok. TVS Motor Company Indonesia

Pemain asal India tidak mau ketinggalan ikut meramaikan segmen skutik bergaya retro ini, jenama TVS punya satu produk yang siap jadi pilihan alternatif.

Karena bermain di segmen bergaya retro, tampilan dari Callisto ini dibuat serba melengkung, minim garis-garis tajam.

Lampu depannya besar dan melebar, tetapi bagusnya sudah menggunakan teknologi LED, menariknya sudah ada windshield terpasang sebagai standar.

Selain desainnya unik dan tidak biasa, beberapa kelengkapan motor ini pun demikian unik dan tidak biasa pula. Sebut saja penggunaan bodi yang pakai plat besi, lalu penempatan mulut tangki yang persis di ujung jok penumpang belakang.

Belum cukup sampai di situ, posisi arah kick starternya juga sangat unik yakni menghadap ke depan, mirip dengan Vespa lawas kebanyakan. Untuk urusan kenyamanan Callisto ini punya sandaran untuk penumpang belakang.

Fiturnya terbilang memadai, pertama ada soket lighter dekat dengan ruang penyimpanan bagian depan, sektor pengereman memiliki teknologi yang TVS sebut Synchronized Braking Technology, sepertinya cara kerjanya mirip dengan CBS milik Honda.

TVS Callisto ditawarkan dengan 10 warna berbeda yang terbagi menjadi warna standar dan warna premium, detailnya Indiblue, Midnight Black, Autumn Brown untuk warna standar, dan premium yang terdiri dari Mint Green, Passion Red, Banana Yellow, Pinky Promise, White Pearl, Olive Green, dan Mysterious Blue.

TVS Callisto bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau yakni Rp 17,9 juta sampai 18,9 juta OTR Jakarta, dengan harga tersebut membuat TVS Callisto keluar sebagai skutik bergaya retro termurah yang bisa Anda beli baru saat ini.

Spesifikasi teknis TVS Callisto

Mesin: 109,7 cc 1-silinder 4-langkah berpendingin udara

Tenaga: 7,5 dk/7.500 rpm

Torsi: 8 Nm/5.500 rpm

Transmisi: Otomatik

Yamaha Fino 125

Warna baru Yamaha Fino Premium Black Espresso. Foto: dok. YIMM

Skutik bergaya retro asal Jepang lainnya yakni Yamaha Fino yang sudah cukup lama berseteru dengan Honda Scoopy saat ini masih dijual di Indonesia.

Motor matik yang menyasar perempuan ini punya desain yang lebih ‘telanjang’ ketimbang model sebelumnya. Ini terlihat dari desain setangnya yang tidak ditutupi cover.

Namun lebih dari itu, sejumlah peningkatan dilakukan Yamaha, mulai dari penyematan ban dengan tapak lebar, Indikator Eco, dan Advance Key System yang bisa membunyikan motor sehingga bisa tahu keberadaannya di tempat parkir. Tangki bensinnya bisa meminum 4,2 liter dan berat bersih 98 kg.

Untuk dapur pacunya menggunakan mesin Blue Core berkapasitas 125 cc SOHC berpendingin udara yang punya output 9,3 dk pada 8.000 rpm dan torsi puncak 9,6 Nm pada 5.500 rpm.

Selain itu untuk urusan fitur, motor juga dilengkapi sistem stop & start untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar dan advance key system serta kunci dengan fitur alarm untuk meningkatkan keamanan.

Seluruh instrumen masih mengandalkan analog, pun pada indikator bensin yang dibuat terpisah dengan instrumen speedometer dan odometer. Karena sudah menggunakan mesin Blue Core, pabrikan berlambang garpu tala juga menyematkan eco indicator.

Di balik jok, new Yamaha Fino punya ruang penyimpanan seluas 8,7 liter. Di samping itu ada pula ruang pada glove box yang bisa dimanfaatkan untuk menaruh barang berukuran kecil.

Saat ini Yamaha Fino ditawarkan dengan harga Rp 19,3 juta dengan berbagai pilihan warna atraktif seperti Classic Tosca, Vintage Red, dan Retro Grey.

Spesifikasi teknis Yamaha Fino 125

Mesin: 125 cc Blue Core SOHC 1-silinder 4-tak berpendingin udara

Tenaga: 9,3 dk/8.000 rpm

Torsi: 9,6 Nm/5.500 rpm

Transmisi: Otomatik

Kapasitas tangki bahan bakar: 4,2 liter

Yamaha Fazzio Hybrid Connected

Yamaha Fazzio Hybrid Connected. Foto: Sena Pratama/kumparan

Terakhir, yang masih hangat tentu saja Yamaha Fazzio, hadir dengan desain yang paling segar dan teknologi paling baru di kelasnya. Apa saja yang ditawarkan oleh Fazzio ini?

Masuk kategori ‘Classy Yamaha’, kesan klasik dan retro berusaha ditonjolkan pada Fazzio ini. Lihat saja penggunaan batok lampu melingkar dan elemen desain membulat pada bodi bagian depan.

Beralih ke sisi samping, sekilas tongkrongannya mirip dengan Honda Scoopy, bodi sampingnya tidak terlihat polos berkat permainan warna grafis dan sebuah pad berwarna hitam bentuk lonjong.

Pada belakang, desainnya tidak kalah unik, lagi-lagi elemen desain lonjong seperti pada mika lampu sein depan dan bentuk mika meter klasternya juga dapat ditemukan pada lampu sein dan lampu rem belakang.

Menyoal fitur, ada konektivitas Y-Connect yang dapat terhubung ke gawai pemilik, keyless system, power outlet, Smart Motor Generator, Start Stop System, hazard lamp, ban tubeless, bagasi 17,8 liter, LED Headlight.

Yamaha Fazzio menggendong mesin berkubikasi 124,86 cc dibulatkan 125 cc, menjanjikan tenaga 8,3 dk pada 6.500 rpm dan torsi maksimal 10,6 Nm di 4.500 rpm.

Seperti pada skutik Yamaha lainnya, mesin Fazzio ini juga sudah menggunakan teknologi Blue Core, menariknya bukan Blue Core biasa, tetapi Blue Core Hybrid.

Yamaha Fazzio ditawarkan dalam dua pilihan varian yakni Neo dengan banderol Rp 21,7 juta dan varian Lux dengan harga Rp 22 juta, keduanya berstatus OTR Jakarta.

Spesifikasi teknis Yamaha Fazzio Hybrid Connected

Mesin: 124,8 cc Blue Core Hybrid SOHC 1-silinder berpendingin udara

Tenaga: 8,3 dk/6.500 rpm

Torsi: 10,6 Nm/4.500 rpm

Transmisi: Otomatik

Kapasitas tangki: 5,1 liter