Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Peluncuran mobil baru diduga Honda Brio facelift semakin dekat. Bila tak ada aral melintang, seremoninya dilakukan 5 Mei besok. Beberapa tenaga penjual mengatakan Brio baru akan mengalami penyegaran desain dan update fitur.
ADVERTISEMENT
“Minor change sih, lebih ke arah facelift . Kemungkinan, ada penyematan start stop engine, terus ubahan di grille depannya jadi lebih bagus, dan velg-nya juga berubah. Bodi dan lainnya beberapa masih sama. Mulai Mei, model itu yang bakal dijual ke pasaran,” kata salah satu wiraniaga Honda di Kelapa Gading belum lama ini.
Semua model baik S, E, RS bakal mendapatkan penyegaran. Adanya ubahan ini juga membuat harganya naik di kisaran Rp 3 juta hingga Rp 7 juta. Artinya, Honda Brio Satya S sebagai tipe terendah, kemungkinan bakal naik harganya menjadi Rp 167,4 jutaan, semula Rp 164,4 juta.
Adapun tipe RS yang bisa jadi mendapat update fitur lebih banyak, harganya bisa terkerek lebih tinggi. Dari awalnya Rp 233 jutaan bisa tembus Rp 240 jutaan setelah naik Rp 7 juta.
ADVERTISEMENT
“Kalau yang CVT-nya, mungkin sudah mepet Rp 200 jutaan. Kalau model RS sekitar Rp 230 juta sampai Rp 250 jutaan tergantung model Urbanite atau yang biasa. Tetapi, ini baru perkiraan saja,” jelasnya.
Perihal ubahan tampilan, pabrikan sudah mendaftarkan desain bumper ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham RI. Bila dilihat sekilas bentuknya, ini membuat tampilan Brio yang sekarang menjadi lebih sporty.
Tenaga penjual lainnya di Bandung mengungkapkan, desain lampunya juga bakal berubah. Prediksinya, teknologi LED bakal disematkan oleh pabrikan.
“Desain lampunya berubah jadi makin bagus. Kemungkinan sih, pakai teknologi LED, cuma belum bisa dipastikan. Tetapi, ini enggak bakal mengubah desain dimensi mobil sama engine-nya,” tambahnya.
Bila tak ada ubahan, mesinnya masih menggunakan mesin bensin berkubikasi 1.199 cc, SOHC, i-VTEC. Keluaran tenaganya mencapai 88 dk pada 6.000 rpm, dengan torsi puncak 110 Nm pada putaran 4.800 rpm. Dayanya itu dialirkan ke roda depannya dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatik CVT.
ADVERTISEMENT
“Kalau memang mau pesan dari sekarang. Tanda jadinya cukup Rp 5 juta. Nanti, akan langsung masuk antrean pembelian mobil. Unit akan langsung dikirimkan di bulan Mei atau Juni,” tukasnya.