Subaru Indonesia Pede Penjualan Bakal Naik 50 Persen di Tahun 2024

Subaru Forester. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Subaru Indonesia di bawah naungan PT Plaza Auto Mega menargetkan kenaikan penjualan hingga 50 persen dibanding 2023. Hal ini merupakan target realistis yang bisa dicapai setelah mencatatkan pertumbuhan positif pada tahun lalu.

Tahun lalu, perusahaan merekam kenaikan penjualan yang signifikan hingga 343 persen. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesales model Subaru sebanyak 561 unit, kemudian retail sales 521 unit.

Angka tersebut naik drastis dibanding perfoma penjualan pada 2022, yang mencatatkan distribusi sebanyak 214 unit dengan retail sales 152 unit. Namun dengan catatan, penjualan Subaru Indonesia pada 2022 dimulai pada pertengahan tahun.

Subaru Forester. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Mengenai hal ini, Chief Marketing Officer PT Plaza Auto Mega, Christopher Arie bilang kinerja pada awal tahun terbilang menjanjikan, sehingga optimistis target penjualan tahun ini bisa tercapai.

"Okelah 2024 baru mulai, dua bulan pertama Januari-Februari on track, running rate-nya (kinerja masa depan perusahaan yang diprediksi) oke sesuai harapan," terang Arie saat ditemui di Jakarta, Selasa (19/3).

Subaru Forester. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Untuk mencapai itu, Subaru kata Arie punya beberapa strategi pemasaran, salah satunya fokus pada kegiatan outdoor dan motorsport yang merupakan pilar penting Subaru Indonesia.

"Kegiatan outdoor adventure mewakili model SUV Subaru seperti Crosstrek, Forester, dan Outback, juga dengan tema motorsport yang mewakili model seperti BRZ, WRX Wagon, dan WRX Sedan," sebutnya.

Adapun mengacu data yang sama, sepanjang 2024 Plaza Auto Mega telah mengirimkan 72 unit Subaru, lalu retail sales 92 unit. Sementara pada periode yang sama tahun lalu, wholesales-nya sebanyak 77 unit dengan penjualan langsung ke konsumen 59 unit.

Subaru Crosstrek. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Lanjutnya model Subaru Crosstrek masih menjadi tulang punggung penjualan perusahaan. Kemudian dilanjutkan dengan Subaru BRZ, yang mana menyasar segmen niche, namun mampu membuktikan diri sebagai model yang juga digemari di Indonesia.

"Itulah uniknya orang Indonesia jadi memang BRZ segmennya niche, tapi peminatnya juga paling banyak. BRZ itu bisa hampir 35 persen enggak beda jauh sama Crosstrek bisa 40-an persen dari total, sisanya Forester, Outback, dan WRX," lanjutnya.

Program Ramadan Subaru Indonesia

Guna menyambut musim mudik pada Ramadan 2024 ini, Subaru Indonesia juga menggelar beberapa program yang bisa dimanfaatkan oleh para konsumennya. "Bisa untuk semua konsumen dengan Subaru dari tahun berapa pun," kata Arie.

Program Ramadan Subaru Indonesia. dok. Aditya Pratama Niagara/kumparan

Program dengan tajuk Silaturahmi Ramadan ini berlaku di seluruh diler yang tersebar di Indonesia. Tujuannya memberikan kemudahan kepada Subarist --sebutan loyalis Subaru-- yang ingin melakukan servis baik untuk mudik atau liburan Lebaran 2024.

"Program ini mulai 12 Maret dan berakhir hingga 9 April 2024, kami memberikan diskon 14 persen untuk jasa, 4 persen untuk oli mesin, dan 5 persen untuk suku cadang Subaru," tuntas Arie.