Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tak hanya digeber di jalan aspal biasa, pabrikan ternyata menyiapkan trek semi off-road, buat jadi area main penantang Yamaha X-Ride dan Honda BeAT Street ini.
Ya maklum, memikul embel-embel crossover pada penamaannya, kurang greget rasanya, bila tak sekalian dijajal di jalanan bertanah.
Lalu bagaimana rasanya?
Posisi berkendara
Duduk dalam kondisi motor diam, kaki redaksi kumparan yang punya postur tinggi 171 cm, menapak sempurna di permukaan jalan.
Malah dengkul masih menekuk sedikit. Bisa diasumsikan, penunggang dengan tinggi 165-165cm masih bisa terakomodir, walaupun akan sedikit menjinjit. Jok pun terasa empuk di pinggul ketika diduduki.
Jarak antara tubuh dan setang cukup, tak terlalu dekat dan jauh. Begitu juga dengan ketinggian setang, terasa pas. Posisi pijakan kaki pun nyaman, karena dek cukup luas.
ADVERTISEMENT
Punya setang telanjang atau naked handle bar lebar (765 mm), membuat posisi kedua tangan lebih terbuka. Ya ala ala motor trail.
Handling dan kenyamanan di jalan aspal dan bertanah
Memutar kunci kontak, nyalakan mesin dan tarik gas. Tanpa basa basi langsung tes jalan. Tak ada masalah soal pengendalian.
Setang lebar disertai posisi duduk dengan jarak tubuh dan kemudi yang pas, membuat tangan punya ruang gerak yang bebas. Motor bisa lebih nurut.
Termasuk saat di bawa ke medan jalan off-road ringan. Keseimbangan bisa terjaga, saat meliuk-liukkan motor mengarungi lumpur basah, gundukan tanah lembek.
Melibas polisi tidur dan pita penggaduh di jalan aspal, suspensinya cukup lembut. Dan semakin terbukti lagi, ketika masuk ke jalan tak beraspal. Nyaman buat pinggang.
Punya setang terlebar di kelasnya, kembangan ban yang diklaim dual-purpose, lalu ground clearance tertinggi (150mm) dibanding kompetitor, membuat Suzuki Nex Crossover lebih percaya diri bermain di areal tanah dan berbatu.
ADVERTISEMENT
Performa
Soal ini tak ada yang istimewa. Performanya masih selayaknya motor matik di kelasnya.
Di atas kertas, sektor dapur pacu mengandalkan mesin SEP (Suzuki Eco Performance) 113cc 1-cylinder SOHC. Menjanjikan tenaga 6,9 kW (9,2 dk) pada 8.000 rpm dan torsi 8,5 Nm di 6.000 rpm.
Melibas jalanan naik turun di area Sentul City, dengan berat tubuh redaksi kumparan 175 kilogram, tak membuatnya kedodoran. Asal pas saja mengatur momentum putaran gas.
Iya walaupun rasa-rasanya, putaran bawah motor ini tak begitu responsif. Namun ada baiknya juga demi keamanan. Motor jadi tak menyundul-nyundul liar, ketika dalam kondisi macet.
Kesimpulan test ride Suzuki Nex Crossover
ADVERTISEMENT
Dan selebihnya, terasa standar-standar saja. Dengan harga Rp 17,9 juta, sepeda motor ini cukup layak untuk masuk dalam list pembelian.