United Indonesia Akan Bangun Stasiun Pengisian Baterai Motor Listrik

13 Desember 2020 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peluncuran sepeda motor listrik United e-Motor T1800 di Serpong, Tangerang, Sabtu (12/12). Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Peluncuran sepeda motor listrik United e-Motor T1800 di Serpong, Tangerang, Sabtu (12/12). Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
ADVERTISEMENT
Produsen sepeda United Indonesia coba tembus peluang di segmen motor listrik, lewat peluncuran produk baru United E-Motor T1800.
ADVERTISEMENT
Di bawah PT Terang Dunia Internusa (TDI) sebagai agen pemegang merek, mereka juga berkomitmen untuk menyediakan stasiun pengisian baterai.
"Kami akan buat satu charging station. Kami namakan United Urban Cafe dan nanti akan buat beberapa titik di Jakarta," kata Manager E-Motor Division PT TDI, Awan Setiawan di Grand Hall United, Alam Sutera, Tangerang Selatan.
Cafe itu bukan hanya sebagai titik kumpul para pemilik motor listrik United, tapi juga akan menyediakan fasilitas pengisian baterai.
Sepeda motor listrik United e-Motor T1800. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
"Ini adalah solusi kami, sambil menunggu pemerintah cepat membuat standardisasi ke semua motor listrik agar memudahkan penggunaan," kata dia.

Swap baterai

Hanya saja, sama seperti motor listrik lainnya, United E-Motor belum bisa implementasi konsep swap baterai atau skema tukar baterai.
ADVERTISEMENT
Ketika baterai habis, pemilik dengan mudah mengganti baterai di stasiun atau gerai pengisian, tanpa perlu lama menunggu untuk melakukan pengecasan.
"Jadi memang dari pemerintah kita sudah ikut untuk standardisasi baterai. Saat ini memang semua brand motor listrik masih mempunyai bentuk baterai yang berbeda-beda," kata dia.
Ruang bagasi penyimpanan sepeda motor listrik United e-Motor T1800. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
Sebagai langkah mensukseskan ekosistem motor listrik, United Indonesia berkomitmen untuk ikut aturan pemerintah nantinya, termasuk ikut standardisasi baterai guna melakukan swab baterai.
"Yang pasti kita akan ikut untuk memudahkan penggunaan swab baterai. Kita tunggu pemerintah untuk cepat membuat standardisasi ke semua motor listrik agar memudahkan untuk swab tadi," pungkas dia.
Sementara itu untuk memudahkan dalam mobilitas, United juga akan menyediakan stasiun pengisian baterai di diler-diler resmi United.
ADVERTISEMENT
"Untuk charging station kita juga punya showroom yang mungkin dikenal sebagai built a bike dan itu ada di beberapa titik seperti di Kelapa Gading, Slipi, dan Pondok Indah," tambah dia.
Stasiun Pengisian Listrik atau Electric Vehicle Charging Station (EVCS) garapan BPPT. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri/kumparanOTO

Target jualan motor listrik United

Menyoal target penjualan untuk United E-Motor T1800 diharapkan bisa terjual 500 unit per bulannya dengan komposisi jualan online 70 persen dan sisanya offline.
"Ini adalah step pertama dan pastinya ada step kedua yang sedang kita siapkan. Untuk saat ini memang target konsumennya adalah urban dulu bukan hanya perkotaan mungkin untuk perumahan juga," paparnya.
Sekadar informasi, United E-Motor T1800 dilengkapi dengan motor listrik garapan Bosch berdaya 1800 watt dengan kapasitas baterai Lithium-Ion 60V 28 Ah. Motor ini diklaim mampu berjalan hingga 60 km dengan kecepatan 70 km/jam.
ADVERTISEMENT
Minimal pengisian baterainya dari kosong sampai terisi 100 persen, hanya 4 jam saja. Adapun untuk harga, motor bebas polusi ini dijual dengan banderol Rp 27 juta OTR Jakarta.