Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Hadirnya Mazda CX-3 Sport 1.5 liter untuk memperluas segmen pasar sekaligus memberikan alternatif pilihan bagi pecinta Mazda di Tanah Air,” ujar Ricky Thio, Managing Director PT EMI, dalam acara konferensi pers virtual peluncuran Mazda CX-3 1.5 liter, Senin (29/3/2021).
Tidak hanya itu, kehadiran varian mesin yang lebih kecil ini, juga diakui oleh General Manager Operation PT EMI, Erik Pascanugraha, merupakan upaya Mazda dalam memenangkan persaingan di segmen SUV kompak, khususnya segmen mesin 1.5 liter.
“Kami ingin mengambil segmen pasar yang lebih ada dengan struktur pajak yang lebih rendah, otomatis kami juga memiliki struktur harga yang lebih bersaing di segmen ini,” jelas Erik dalam kesempatan yang sama.
Bila melihat peta persaingan saat ini, setidaknya ada 4 nama yang bisa jadi lawan tangguh bagi Mazda CX-3 1.5 liter. Keempat nama itu, yakni Honda HR-V 1.5 liter, Suzuki SX4 S-Cross, MG ZS dan Kia Seltos 1.4 liter.
ADVERTISEMENT
Khusus nama Honda HR-V 1.5 liter, bisa dibilang jadi lawan terberat Mazda CX-3 1.5 liter. Sebab, secara data penjualan wholesales 2020, Honda HR-V 1.5 liter berhasil jadi pemimpin pasar dengan angka distribusi ke diler sebanyak 12.155 unit.
Angka itu jauh lebih besar dibandingkan Mazda CX-3 2.0 liter yang hanya terdistribusi 330 unit. Berikut perbandingan angka distribusi wholesales Mazda CX-3 2.0 liter dengan rival lainnya pada 2020 lalu:
Tidak cukup sampai di situ, tantangan berat lainnya yang harus dihadapi Mazda CX-3 1.5 liter dalam melawan Honda HR-V 1.5 liter, yakni penerapan relaksasi PPnBM yang hanya bisa dinikmati oleh Honda HR-V.
Ya, berstatus sebagai produk Completely Built Up (CBU), Mazda CX-3 1.5 liter memang tidak bisa menikmati relaksasi PPnBM. Meskipun demikian, Mazda mengaku tidak gentar dalam menghadapi Honda HR-V atau rival lainnya.
ADVERTISEMENT
“Bisa dilihat harga yang kami sampaikan pada saat ini dengan dibandingkan kompetitor kami di saat ini seperti apa kondisinya. Nah itu adalah strategi kami dari segi pricing, di sisi lain fitur-fitur yang kami miliki saat ini seharusnya sudah sangat bisa bersaing dengan rival-rival yang ada di segmen ini,” beber Erik.
Bila melihat harga Mazda CX-3 1.5 liter yang saat ini dibanderol Rp 339,9 juta, memang sudah jauh menurun bila dibandingkan varian 2.0 liternya, yang dilepas dengan harga Rp 454,4 juta.
Sayangnya, meski sudah mengalami penurunan harga hingga Rp 114,5 juta, harga Mazda CX-3 1.5 liter itu masih jadi yang paling mahal dibandingkan rival lainnya saat ini.
Hal itu dikarenakan, harga Honda HR-V 1.5 liter saat ini sudah mendapatkan potongan harga dari diskon PPnBM sebesar Rp 18,8 juta hingga Rp 21,9.
ADVERTISEMENT
Dalam kondisi harga normal, Honda HR-V 1.5 liter punya banderol harga berkisar Rp 306 juta hingga Rp 359 juta. Sementara saat ini setelah mendapatkan diskon PPnBM, harga Honda HR-V 1.5 liter turun menjadi Rp 287,2 juta hingga Rp 337,1 juta.
Berikut perbandingan harga di segmen SUV 5 penumpang bermesin 1.5 liter:
Lantas, mampukah Mazda CX-3 1.5 liter ini menjadi kuda hitam di segmen SUV 5 penumpang bermesin 1.5 liter? Menarik untuk dinantikan.
***