Wuling Indonesia Aman dari Krisis Semikonduktor

26 Maret 2022 9:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tampilan luar Wuling Cortez Facelift. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan luar Wuling Cortez Facelift. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
ADVERTISEMENT
Wuling Motors Indonesia melakukan penyegaran pada salah satu MPV-nya, Cortez dengan menambahkan sejumlah fitur baru.
ADVERTISEMENT
Salah satunya penyematan fitur canggih andalan Wuling, yakni Internet of Vehicle (IoV) dan Wuling Indonesian Command atau Wind.
Penambahan fitur canggih tersebut bisa dibilang cukup berani, sebab saat ini industri otomotif masih dilanda krisis chip semikonduktor. Ditambah dengan invasi Rusia ke Ukraina, berpotensi memperpanjang tersebut.
Media Relation Wuling Motors Brian Gomgom memastikan Wuling Indonesia tidak terdampak oleh krisis chip semikonduktor saat ini.
“Untuk isu krisis chip ini, kami di Wuling masih belum terdampak, jadi secara produksi tidak mengalami hambatan,” terangnya pada saat Virtual Media Briefing, Jumat (25/3).
Ya, artinya calon konsumen yang tertarik dengan mobil Wuling--termasuk Cortez--tak perlu khawatir soal menunggu. Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa Wuling menyematkan fitur baru tersebut.
ADVERTISEMENT

Berapa local purchase Wuling Cortez?

Tampilan luar Wuling Cortez Facelift. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
Sementara itu, meski Wuling Cortez di produksi secara lokal di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, tidak ada perubahan yang signifikan pada local purchase atau TKDN.
“Untuk local purchase Cortez itu di angka 40 persen,” ucap Brian.
Kendati demikian, Wuling tak menetapkan target untuk Cortez, melainkan pabrikan asal China itu berharap MPV-nya mampu diterima dengan baik di pasar.
“Tentunya kita berharap ini (Cortez) bisa diterima dengan sangat baik di pasar Indonesia,” jelas Brian.