Mengenal Kapibara, Hewan Viral Meme 'Masbro'

20 Februari 2023 12:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah Kapibara memakan rumput di lahan perumahan Nodelta, Tigre, Buenos Aires, Argentina. Foto: Agustin Marcarian/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah Kapibara memakan rumput di lahan perumahan Nodelta, Tigre, Buenos Aires, Argentina. Foto: Agustin Marcarian/REUTERS
ADVERTISEMENT
Seekor hewan tengah ramai jadi perbincangan netizen di media sosial, namanya kapibara. Binatang ini banyak digunakan sebagai meme lucu-lucuan oleh para warganet, sampai-sampai punya panggilan khusus buat si hewan pengerat, yakni 'masbro'.
ADVERTISEMENT
Belum diketahui kenapa kapibara dijuluki masbro dan menjadi viral hingga saat ini. Wajahnya yang anteng dan kalem seakan tidak punya beban mungkin menjadi penyebabnya.
Video penampakan kapibara yang dipelihara orang juga beredar di dunia maya, membuat gemas sejumlah netizen yang melihat tingkah polanya. Kedekatan pemilik dan kapibara di video itu memancing warganet ingin memiliki peliharaan yang sama.
Lantas, apakah kapibara bisa dipelihara? So, mari kita bahas lebih dalam.
Seekor kapibara menikmati karangan bunga Natal di Taronga Zoo di Sydney, Australia. Foto: Rick Stevens/Taronga Zoo Sydney via REUTERS

Apa itu kapibara?

Kapibara yang memiliki nama latin Hydrochoerus hydrochaeris ini merupakan hewan pengerat raksasa, dengan ukuran tubuh dua kali lebih besar daripada binatang pengerat yang ada di Bumi. Ia bisa tumbuh hingga panjangnya sekitar 1,3 meter, dengan berat rata-rata 79 kilogram.
ADVERTISEMENT
Mereka berkerabat dekat dengan babi guinea dan berkerabat jauh dengan chinchilla dan agouti.
Dikutip National Geographic, kapibara masuk kategori hewan semi-akuatik yang berarti mereka hidup darat tapi senang menghabiskan waktunya di air. Mamalia ini dapat ditemukan di sebagian besar Amerika Selatan bagian utara dan tengah, hingga Florida, AS.
Kapibara pandai berenang seperti berang-berang. Tubuhnya yang berbentuk babi diadaptasi untuk bisa hidup di air. Sementara itu, jari yang berselaput digunakan untuk mengayuh di dalam air dan bulunya yang kemerahan hingga coklat tua panjang mampu mengering dengan cepat ketika pindah ke darat.
Banyak makhluk yang memburu kapibara di alam liar. Selain manusia, mereka juga sering jadi makanan favorit ular boa, rubah, kucing hutan, hingga burung pemangsa seperti caracara dan hering hitam. Seperti hewan pengerat lainnya, gigi kapibara bagian depan tumbuh panjang seperti taring dan mereka memakainya untuk mengunyah rumput atau tanaman.
Seekor Kapibara di lahan perumahan Nodelta, Tigre, Buenos Aires, Argentina. Foto: Agustin Marcarian/REUTERS

Kapibara sarapan kotoran sendiri

Kapibara juga biasanya makan kotorannya sendiri di pagi hari. Ini karena kotorannya di pagi hari mengandung protein tinggi mikroba yang mencerna makanan sehari sebelumnya. Rumput yang mereka makan sangat sulit dicerna, sehingga memakan kotoran pada dasarnya memungkinkan kapibara untuk mencernanya dua kali.
ADVERTISEMENT
Tikus raksasa ini bisa hidup sendiri atau juga berkelompok. Musim kawin bervariasi, tergantung pada habitat tempat tinggal dan ketersediaan pasangan. Betina biasanya melahirkan empat sampai lima anak per tahun.
Kapibara punya populasi yang stabil. Namun di daerah tertentu, populasi mereka terancam karena banyak manusia yang memburunya untuk diambil daging dan kulitnya.
Karena mereka hewan liar dan populasinya semakin terancam, kapibara bukan untuk dipelihara. Ada risiko gigitan taring kapibara yang panjang mampu merobek kulit dan menyebabkan luka parah.
Daripada pelihara masbro, mending peliharan ikan mas, bro. Jangan aneh-aneh.