Format Baru Panjat Tebing Speed Akan Dipakai di World Games 2025

22 November 2024 9:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Veddriq Leonardo dari Indonesia (kanan) menang atas Wu Peng dari China pada final panjat tebing kecepatan putra dalam Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Le Bourget, Kamis (8/8/2024). Foto: Fabrice Coffrini/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Veddriq Leonardo dari Indonesia (kanan) menang atas Wu Peng dari China pada final panjat tebing kecepatan putra dalam Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Le Bourget, Kamis (8/8/2024). Foto: Fabrice Coffrini/AFP
ADVERTISEMENT
World Games akan digelar di Chengdu, China, selama 7-17 Agustus 2025. Panjat tebing menjadi salah satu cabor yang akan dipertandingkan. Khusus untuk nomor speed, format baru lomba akan diterapkan.
ADVERTISEMENT
Umumnya, panjat tebing speed hanya mempertandingkan dua atlet sekaligus di masing-masing jalur yang berbeda. Namun, pada turnamen Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC) yang digelar pada Oktober lalu di Spanyol, format 4 jalur digunakan.
Jadi, empat atlet panjat tebing berlomba naik bersamaan jalur masing-masing. Ke depannya, format baru ini bisa saja diterapkan di Olimpiade, tetapi yang pasti akan dipakai di World Games 2025. Hal ini dipastikan oleh IFSC.
"Selain format dua jalur yang umum, Speed ​​4 akan memulai debut resminya 10 bulan setelah diuji di Madrid, Spanyol. Setelah ditampilkan di dua edisi terakhir Asian Games, Speed ​​Relay juga akan disertakan dalam program tersebut," tulis IFSC dalam situs web resmi mereka.
ADVERTISEMENT
Capucine Viglione dari Prancis dan Desak Made Made Rita Kusuma Dewi dari Indonesia saat beraksi pada cabang olahraga Panjat Tebing kategori Speed dalam Olimpiade Paris 2024, Senin (5/8/2024). Foto: Benoit Tessier/REUTERS
Khusus cabor panjat tebing, pertandingannya akan digelar selama 14-16 Agustus 2025. Lokasinya berada di Tianfu Park.
Adapun cabor panjat tebing juga dipertandingkan pada World Games 2022. Indonesia meraih dua medali dalam ajang di Birmingham, Inggris, itu yang dua-duanya didapat dari nomor speed. Emas disumbangkan Veddriq Leonardo dan perak diraih Kiromal Katibin.