Jimmy Butler Pernah Jajal Sirkuit dengan Pebalap F1, Baru 1 Lap Mau Muntah

17 Mei 2021 18:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jimmy Butler usai mencetak tembakan tripoin ke ring Raptors. Foto: Bill Streicher-USA TODAY Sports via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Jimmy Butler usai mencetak tembakan tripoin ke ring Raptors. Foto: Bill Streicher-USA TODAY Sports via Reuters
ADVERTISEMENT
Bintang Miami Heat, Jimmy Butler, pernah mendapatkan dirinya satu mobil dengan pembalap Formula 1 (F1), Lando Norris. Menjajal lintasan bisa jadi salah satu pengalaman tak terlupa dalam hidupnya.
ADVERTISEMENT
Ceritanya begini, Butler menghadiri Grand Prix Kanada di Montreal pada 2019. Ia kemudian berada di kursi penumpang di mana yang menjadi supir adalah sang pembalap McLaren tersebut.
Norris yang kala itu baru berusia 19 tahun dan menjalani musim pertamanya di F1 sepertinya menikmati saat ia mengantar Butler keliling sirkuit dengan kecepatan tinggi.
"Yo, tolong jangan berkendara secepat itu. Kau tidak harus memacu secepat itu," ucap Butler.
Saat Norris meraung menuju tikungan pertama, Butler berteriak sampai mencengkeram lututnya. Pemain basket yang berposisi sebagai forward itu meminta untuk lebih pelan.
Norris melemparkan mobilnya ke beberapa tikungan pertama sambil tertawa saat Butler berjuang mengendalikan emosinya. Hingga akhirnya, penumpangnya itu sudah tak tahan lagi.
ADVERTISEMENT
"Isi perut saya akan keluar," tutur Butler.
Usai menemukan jalur lurus, Butler kemudian mengungkapkan kelegaannya. Ia mengatakan dirinya baik-baik saja dengan itu, tetapi sedikit pusing jika berada di tikungan.
"Ya, kita harus pelan-pelan. Oke, jujur, saya baik-baik saja jika kita lurus. Ketika kau mulai berbelok-belok, kau kehilangan diriku," ungkapnya.
Sampai di akhir trek, Butler merengek minta diturunkan dan berterima kasih kepada Norris yang telah membukakan jendela karena dia ingin muntah.
"Terima kasih [telah membukakan jendela] karena saya akan muntah. Isi perut saya sudah mulai naik. Oh, tidak. Biarkan saya turun," pungkas Butler.
Setelah satu putaran di lintasan dengan seorang pembalap remaja, Butler sepertinya tidak akan menghabiskan kekayaannya untuk membeli mobil yang bisa melaju cepat.
ADVERTISEMENT
****