Kisah Kocak Franco Morbidelli Jadi Polantas Dadakan, Ngatur Macet Usai MotoGP

Kejebak macet di pintu keluar Sirkuit Mandalika, pebalap Franco Morbidelli pinjam motor Patwal. Foto: Romy Tahrizi/kumparan

Franco Morbidelli mendadak ramai dibicarakan usai balapan MotoGP Mandalika 2022, Minggu (20/3). Padahal, pebalap Yamaha pabrikan itu cuma finis ketujuh yang berarti gagal naik podium dalam balapan si Sirkuit Mandalika tersebut.

Morbidelli viral dibahas karena ia tertangkap kamera tampak 'membajak' dalam arti meminjam motor polisi Indonesia di area Sirkuit Mandalika. Dan ternyata, aksi nyelenehnya tak cuma itu.

Foto yang viral adalah Morbidelli membonceng polisi dengan motor petugas Patroli dan Pengawalan (Patwal). Orang-orang berasumsi bahwa Morbidelli membawa motor sambil membonceng polisi dari Sirkuit Mandalika sampai Bandara Internasional Lombok demi agar tak ketinggalan pesawat karena lalu lintas sangat padat.

Namun ternyata, asumsi itu tidak tepat. Polisi yang viral tersebut bernama Aipda Lalu Dwi Prayitno, ia mengatakan bahwa cuma dibonceng dari paddock sampai area pintu masuk Sirkuit Mandalika. Setelah itu, Aipda Lalu Dwi yang mengendalikan dan Morbidelli dibonceng olehnya. Mereka berdua juga mengenakan helm.

Perjalanan boncengan tersebut pun hanya dari sirkuit ke hotel, dengan waktu tempuh sekitar 15 menit karena macet. Dalam perjalanan, keduanya menemui kemacetan di jalan. Lucunya, ada momen Franco Morbidelli bertindak layaknya Polisi Lalu Lintas (Polantas).

Aipda Lalu Dwi Prayitno (kiri) bersama pebalap MotoGP, Franco Morbidelli. Foto: Dok Aipda Lalu Dwi Prayitno

"Lucunya, sempat juga Morbidelli bantu mengatur jalanan. Jadi, setelah macet yang pertama tadi, kami kembali menemui kemacetan total. Saya yang di motor kaget, 'Astaga, dia turun'. Lucu juga kalau diingat. Saya sama Morbidelli gantian bantu ngatur jalan, kayak saya sama tim saya," kata Aipda Lalu Dwi ketika dihubungi kumparan, Selasa (22/3).

Jadi, ada dua titik kemacetan dalam perjalanan dari sirkuit ke hotel yang ditemui Morbidelli dan Aipda Lalu Dwi. Yang pertama, sampai membuat Aipda Lalu menyetop motor dan turun sejenak dari motornya untuk mengatur lalu lintas.

Di situ, Morbidelli 'membajak' lagi motornya dengan membawanya hingga jarak sekitar 10 meter dari lokasi berhenti itu. Setelahnya, Aipda Lalu Dwi kembali mengambil alih motor, lalu kembali menemukan titik macet total. Entah terinspirasi dari apa, Morbidelli kali ini tak 'membajak' motor, melainkan membantu mengurai lalu lintas.

Aipda Lalu Dwi Prayitno (kanan) bersama Ipda Arief (tengah) dan pebalap MotoGP, Franco Morbidelli (kiri). Foto: Dok Aipda Lalu Dwi Prayitno

"Namun, tanggung jawab saya sesuai SOP adalah pebalap itu jangan sampai ada lecet sedikit pun. Makanya, saya jaga terus itu Morbidelli. Pas turun itu, tetap saya pepet karena pertimbangannya, seandainya ada apa-apa dengan tamu VVIP yang saya kawal ini, itu tanggung jawab saya," terang Aipda Lalu Dwi.

"Saya bilang, 'Mister, silakan naik kendaraan, kalau ada apa-apa nanti kami yang kena, demi keamanan', untungnya dia bisa mengerti, naik lagi saya bonceng, dan meneruskan perjalanan," imbuhnya.

Singkat cerita, Franco Morbidelli singgah sebentar di hotel, kemudian melanjutkan perjalanan ke bandara. Dia tak lagi dibonceng motor, melainkan naik mobil setelah itu. Dan, benar-benar sampai di sana tanpa ketinggalan pesawat.