Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Live Feed: Fadli Immamuddin Sumbang Emas dari Balap Sepeda
12 Oktober 2018 11:45 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
So far, so good.
Penampilan para atlet Indonesia hingga hari keenam Asian Para Games 2018, Kamis (11/10/2018), layak mendapatkan aplaus. Alasannya jelas: Sejauh ini mereka sukses melampaui target medali emas. Dipatok target 16 medali emas, Indonesia kini sudah mengoleksi 24. Posisi enam di klasemen perolehan medali pun masih dipertahankan.
ADVERTISEMENT
Sampai Jumat (12/10) pagi pukul 07:50 WIB, Indonesia sudah mengoleksi 24 emas, 34 perak, dan 39 perunggu, hanya kalah dari China, Korea Selatan, Iran, Jepang, dan Uzbekistan. Perjuangan pun berlanjut hari ini.
Ada beberapa potensi medali yang bisa didapatkan atlet-atlet Indonesia hari Jumat ini. Potensi-potensi itu berasal dari bulu tangkis individu, catur, atletik, dan renang.
20:12
Putri Aulia, Jaenal Aripin, Karisma Evi Tiarani, dan Sapto Yogo Purnomo, menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia di nomor lari estafet 4x100 meter universal (gabungan kategori T 11-130 T 35-39, T 42-47, T 33-34/51-54). Indonesia berada di posisi tiga dengan waktu 50,09 detik. Posisi pertama ditempati China, 47,89 detik, kedua ditempati Jepang, 49,04 detik.
ADVERTISEMENT
19:29
Atletik kembali sumbang medali untuk Indonesia. Kali ini giliran Rasyidi yang meraih perunggu di nomor lompat jauh putra kategori T 44, 62/64. Rasyidi menorehkan lompatan sejauh 6,09 meter, ia kalah dari wakil Malaysia, Eddy Bernard, dengan lompatan 6,30 meter, dan wakil Sri Langka, Maththaka Gamage Nuwan, dengan lomptan 6,09 meter.
17:28
Wakil Indonesia yang melangkah ke babak final bulu tangkis bertambah. Pertama, Dheva Anrimusthi sukses menembus partai puncak nomor tunggal putra SU5 usai menundukkan Liek Hou Cheah di semifinal dengan skor 18-21, 21-14, 21-16.
Nah, di ganda putra, Fredy Setiawan/Dwiyoko melangkah ke final nomor ganda putra SL3-4 berkat kemenangan atas pasangan India Pramod Bhagat/Manoj Sarkar dalam laga dua gim 21-13, 21-19.
ADVERTISEMENT
16:53
EMAS
Muhammad Fadli Immamuddin sukses memberi emas bagi Indonesia dari cabor balap sepeda nomor individual pursuit 4.000 meter putra C4 berkat torehan waktu 5 menit 3,605 detik. Sementara, medali perak datang dari keberhasilan Saipul Anwar di nomor individual pursuit 3.000 meter C3 dan Saori Sufyan di nomor individual pursuit 4.000 meter C5.
16:38
Ratri Laeni dan Hary Susanto melangkah ke final bulu tangkis ganda campuran SL3-5. Di semifinal, pasangan ini menang atas ganda campuran Indonesia Hikmat Ramdhani/Sukohandoko Khalimatus Sadiyan dalam laga dua gim 21-17, 21-9.
15:55
FINAAAAAAAAAAAAAAAALLLL!!!!
Ukun Rukaendi sukses menembus final bulu tangkis nomor tunggal putra SL3. Laga sengit ini berhasil menangi Ukun dalam dua gim saja, 21-18, 22-20. Yang menjadi lawan di partai semifinal ini adalah pebulu tangkis India, Manoj Sarkar yang merupakan unggulan pertama turnamen. SEMANGAT UKUUUUNN!!!!
ADVERTISEMENT
15:32
Tenis meja belum berhenti memberikan medali. Raihan perak berhasil diamankan oleh Ana Widyasari dan Lola Amalia di nomor beregu putri kategori T11. Pada pertandingan pertama yang digelar pada Kamis (11/10/2018), Indonesia kalah 0-2 dari Hong Kong. Kemenangan 2-0 atas Jepang lantas menjadi penutup pertandingan kedua Indonesia. Dan di partai pamungkas yang berlangsung pada Jumat (12/10), Indonesia menang 2-0 atas Macau. Secara keseluruhan, tenis meja menyumbang 17 medali dengan rincian empat emas, empat perak, dan sembilan perunggu untuk Indonesia di Asian Para Games 2018.
Selamat buat Ana dan Lola!!!
14:57
Perak datang dari bulu tangkis. Medali ini dipersembahkan oleh Ratri Oktila Leani yang berlaga di omor tunggal putri SL4. Melangkah hingga partai puncak, Ratri menutup laga final dengan kekalahan tiga gim dari wakil China, Cheng Hefang. Medali emas jatuh ke tangan Cheng berkat kemenangan 19-21, 21-18, 21-13.
ADVERTISEMENT
11:24
Hari ketujuh Asian Para Games 2018 dibuka dengan raihan medali perak dari Jaenal Arifin di cabor para atletik nomor kursi roda 200 meter T54.
Jaenal finis di posisi dua dengan catatan waktu 26,21 detik, ia kalah dari para atlet asal China Yang Liu, di posisi pertama dengan waktu 25,66 detik. Sedangkan, untuk perunggu didapatkan juga oleh wakil China, Yong Zhang, dengan waktu 26,32 detik.