Owi/Butet Masuk Kotak, Marcus/Kevin Rebut Tiket Semifinal

Owi/Butet di Babak Kedua All England 2018 (Foto: Bergas Agung/kumparan)

Langkah ganda campuran kawakan, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, di Prancis Terbuka 2018 terhenti. Pada babak perempat final menghadapi wakil Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, di Stade Pierre de Coubertin, Jumat (26/10/2018) malam WIB, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet itu kalah tiga gim, 16-21, 21-16, dan 18-21.

Owi/Butet sebenarnya mengawali pertandingan dengan cukup baik. Setelah merebut poin pertama, mereka berhasil unggul dengan skor 4-2. Akan tetapi, ini adalah titik di mana perlawanan wakil Jepang menghebat. Watanabe/Higashino mampu membalikkan keadaan sampai akhirnya unggul 11-6 kala interval.

Dari sana, Watanabe/Higashino terus melaju. Owi/Butet memang sempat menipiskan ketertinggalan menjadi 10-12, tetapi setelah mendapatkan poin ke-11, mereka kesulitan menahan pasangan lawan. Di akhir gim, Owi/Butet harus mengakui keunggulan Watanabe/Higashino dengan skor 16-21.

Di gim kedua, pertandingan berjalan lebih ketat. Di awal-awal gim, skor sempat imbang 3-3, tetapi Owi/Butet sanggup bangkit untuk meraih keunggulan 8-5. Meski pasangan Jepang terus berupaya menekan, juara Olimpiade Rio 2016 itu berhasil bertahan, hingga akhirnya menutup interval gim dengan keunggulan 11-8.

Keunggulan tersebut mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Owi/Butet. Di paruh kedua gim kedua, mereka sama sekali tak memberi kesempatan bagi sang lawan untuk meraih keunggulan. Skor memang selalu ketat, tetapi Owi/Butet tetap mampu menjaga jarak. Kemenangan 21-16 didapat dan gim penentu pun harus dilangsungkan.

Gim ketiga benar-benar jadi ajang pertarungan ketat. Setelah sempat tertinggal di menit-menit awal, Owi/Butet tancap gas. Mereka pun akhirnya sukses mengunci keunggulan tipis 11-10 pada masa interval.

Akan tetapi, setelah itu Owi/Butet seperti kehabisan tenaga. Saat skor imbang di angka 14-14, Watanabe/Higashino sukses mencuri momentum. Akhirnya, ganda Jepang itu pun mampu meraih kemenangan 21-18 untuk mengamankan tiket semifinal.

Minions Berlenggang Kangkung

Jika Owi/Butet harus angkat koper, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus menunda kepulangannya. Sebab, pasangan ganda putra nomor satu dunia itu berhasil menang pada laga perempat final menghadapi pasangan Taiwan, Chen Hung Ling/Wang Chi Lin. Dalam dua gim, Minions sukses mengandaskan perlawanan Chen/Wang dengan skor 21-17 dan 21-11.

Marcus/Kevin memang sukses menang straight game, tetapi bukan berarti jalan mereka mulus-mulus saja. Pada awal-awal gim pertama, mereka sempat mendapatkan perlawanan cukup hebat dari sang lawan. Bahkan, Marcus/Kevin sempat tertinggal di angka 6-7. Akan tetapi, setelah itu mereka sanggup menemukan ritme dan berbalik unggul.

Pada interval gim pertama, Marcus/Kevin sudah unggul 11-9. Setelah itu, meskipun skor sempat disamakan menjadi 12-12, pasangan andalan Indonesia itu mampu menjaga performanya. Dari 12-12, mereka kemudian unggul 15-12. Setelahnya, Chen/Wang tak mampu mengejar dan Marcus/Kevin pun menutup gim pertama dengan skor 21-17.

Pada gim kedua, Marcus/Kevin sempat kehilangan momentum di menit-menit awal. Dua kali mereka tertinggal di angka 0-2 dan 3-5. Akan tetapi, setelah menyamakan kedudukan menjadi 5-5, jalan mereka jadi lebih mulus. Dari sana, mereka unggul 8-5, sebelum mencapai interval dengan keunggulan 11-5.

Praktis, sejak interval gim kedua, Marcus/Kevin tak lagi bisa dikejar. Dengan mudah mereka meraih poin demi poin. Keunggulan mereka pun terus membesar dan membesar. Akhirnya, dengan skor 21-11 mereka menutup laga sekaligus mengamankan satu tempat di empat besar. Pada babak semifinal nanti, Marcus/Kevin akan menghadapi pasangan asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.