Tundukkan Ganda Denmark, Greysia/Apriyani Tembus Semifinal

27 Oktober 2018 1:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke babak perempatfinal Jepang Terbuka 2018 usai kalahkan Sakuramoto/Takahata. (Foto: Dok: PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke babak perempatfinal Jepang Terbuka 2018 usai kalahkan Sakuramoto/Takahata. (Foto: Dok: PBSI)
ADVERTISEMENT
Setelah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo memastikan satu tempat di semifinal Prancis Terbuka 2018, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menyusul. Menghadapi ganda Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen, pada babak perempat final di Stade Pierre de Coubertin, Jumat (26/10/2018) malam WIB, Greysia Apriyani menang 18-21, 21-16, dan 21-12.
ADVERTISEMENT
Sebagai pasangan unggulan keempat, Greysia/Apriyani secara otomatis lebih diunggulkan ketimbang Fruergaard/Thygesen yang berperingkat 15 dunia. Namun, kenyataan di lapangan berkata lain. Sebab, Fruergaard/Thygesen justru mampu mencuri momentum terlebih dahulu pada gim pertama.
Sejak awal, Fruergaard/Thygesen mampu mengungguli Greysia/Apriyani. Dari 2-0, 4-3, 7-5, sampai akhirnya mereka unggul 11-7 pada interval gim. Setelah interval tersebut, barulah Greysia/Apriyani memanas. Poin demi poin mereka rengkuh hingga akhirnya, mereka hanya tertinggal satu angka di skor 17-18. Sayangnya, upaya itu tak cukup untuk menahan Fruergaard/Thygesen yang kemudian menutup gim pertama dengan kemenangan 21-18.
Gim kedua pun dimulai dengan situasi nyaris serupa dengan gim pertama. Fruergaard/Thygesen langsung unggul dan memaksa Greysia/Apriyani untuk terus mengejar. Namun, perbedaan kualitas akhirnya tampak di sini. Perlahan, Greysia/Apriyani mengejar sampai akhirnya bisa unggul 8-5, sebelum menutup interval dengan skor 11-6.
ADVERTISEMENT
Dari sana, Greysia/Apriyani pun melupakan letak pedal rem. Satu demi satu angka mereka kumpulkan dan keunggulan 16-8 pun dicapai. Nah, di sinilah kemudian pasangan Denmark kembali berusaha melawan. Di saat Greysia/Apriyani cuma mampu meraih dua angka, mereka sanggup mengeruk tujuh poin. Tetapi, Greysia/Apriyani kemudian tersentak dan mampu menutup gim dengan kemenangan 21-16.
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu pada Kejuaraan French Open 2018 di Paris, Prancis. (Foto: ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu pada Kejuaraan French Open 2018 di Paris, Prancis. (Foto: ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI)
Pada gim ketiga, Greysia/Apriyani tak lagi mengulangi kesalahan sebelumnya. Mereka tak lagi memberi kesempatan bagi Fruergaard/Thygesen untuk unggul cepat. Hasilnya, pada paruh pertama gim ketiga, Greysia/Apriyani selalu berhasil mempertahankan keunggulan hingga mencapai interval dengan keunggulan 11-7.
Momentum itu tak disia-siakan. Lagi dan lagi Greysia/Apriyani menghujani area lapangan Fruergaard/Thygesen dengan beragam pukulan. Mereka pun melesat dengan keunggulan sampai 18-11. Di situ, Fruergaard/Thygesen akhirnya cuma mampu meraup satu angka tambahan, sementara Greysia/Apriyani terus melaju hingga akhirnya memastikan kemenangan di angka 21-12.
ADVERTISEMENT
Pada babak semifinal, Greysia/Apriyani sudah dinanti lawan berat bernama Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara. Sebelumnya, Greysia/Apriyani sudah bersua wakil Jepang itu di enam kesempatan dan hasilnya, mereka selalu kalah.