Tyson Fury Latihan dengan Terpidana Pembunuhan Jelang Duel Lawan Anthony Joshua

22 April 2021 11:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tyson Fury sebelum memulai pertarungan melawan Deontay Wilder di Arena Grand Garden, Las Vegas, Amerika Serikat. Foto: REUTERS/Steve Marcus
zoom-in-whitePerbesar
Tyson Fury sebelum memulai pertarungan melawan Deontay Wilder di Arena Grand Garden, Las Vegas, Amerika Serikat. Foto: REUTERS/Steve Marcus
ADVERTISEMENT
Tyson Fury melakukan segala persiapan jelang duel tinjunya dengan Anthony Joshua. The Gipsy King bahkan melakukan latih tanding dengan seorang terpidana pembunuhan.
ADVERTISEMENT
Terpidana pembunuhan tersebut juga seorang petinju kelahiran Inggris bernama Ty Mitchell. Ia terakhir kali berduel pada 7 Oktober 2011 silam dan kalah TKO dari Simon O'Donnell.
Kurang lebih, lawan latihannya Fury itu sudah tak naik ring profesional selama 10 tahun. Hal ini disebabkan sebuah kejadian yang terkait dengan nyawa seseorang.
Selebrasi kemenangan Tyson Fury atas Deontay Wilder di Arena Grand Garden, Las Vegas, Amerika Serikat. Foto: REUTERS/Steve Marcus
Mitchell dipenjara selama tujuh tahun setelah satu pukulannya membunuh seorang mahasiswa berusia 19 tahun, Jagdip Randhawa, pada Oktober 2011 lalu.
Mitchell kemudian dibebaskan pada 2016 dan masih memiliki lisensi untuk bertinju sampai Desember 2021 mendatang.
Selama karier tinju profesionalnya, Mitchell memiliki 5 catatan pertandingan. Tiga di antaranya berhasil dibungkus dengan kemenangan, dua lainnya berakhir KO.
Baru-baru ini, Mitchell mengunggah sebuah video di sosial media pribadinya yang memperlihatkan dirinya sedang berlatih dengan Fury di Morecambe, Lancashire.
ADVERTISEMENT
"Satu ronde latihan badan antara aku dan Tyson Fury. Baja menajamkan baja," tulis Mitchell di Instagram.
Pertarungan kelas berat antara Fury dan Joshua sendiri akan digelar di kota Jeddah, Arab Saudi. Untuk waktu pelaksanaannya belum diumumkan oleh pihak promotor.
Fury memiliki catatan 30-0-1 selama karier tinjunya dan kini memegang gelar kelas berat WBC. Sementara itu, Joshua memiliki rekor 24-1 dan menyabet empat gelar sekaligus, yakni gelar juara kelas berat IBO, WBA, IBF, dan WBO.
****