Bedanya Galaxy S22 5G, S22+ 5G, dan S22 Ultra 5G, Mana yang Cocok Buat Kamu?

Samsung Galaxy S22, Galaxy S22 Plus, dan Samsung Galaxy S22 Ultra. Foto: Aulia Rahman/kumparan

Memilih HP baru itu sama seperti mencari jodoh: kamu mesti menemukan kesayangan yang tepat untuk menemani aktivitasmu seharian.

Kalau smartphone incaran kamu itu kameranya burik, prosesornya lemot, dan baterainya cepat habis sih mending dijauhi saja – red flag kalau kata anak sekarang. Bukannya suportif bantu aktivitas kamu, HP kayak begitu malah bisa toxic bikin kamu kerepotan sehari-hari.

Nah, kalau kamu yang lagi nyari HP yang bisa ngertiin kamu kapan saja, kamu mesti PDKT sama Galaxy S22 Series 5G yang baru dirilis Samsung pekan lalu. Ada tiga calon kesayangan sempurna yang bisa kamu pilih, yakni Samsung Galaxy S22 5G, S22+ 5G, dan S22 Ultra 5G.

Trio Samsung Galaxy S22 Series 5G itu punya perbedaan dan kelebihannya masing-masing. Galaxy S22 5G, contohnya, punya bodi lebih mungil dan cocok buat kamu yang lagi cari smartphone ergonomis.

Galaxy S22 Series 5G punya layar AMOLED Dynamic 2X Display 6,1 inci dengan resolusi FHD Plus. Bagian frame-nya dibuat flat. Ia pas buat kamu yang memang mencari HP berukuran ‘retro’ dan yang nyaman digenggam satu tangan.

Kalau kamu mau layar yang lebih lega, Galaxy S22+ 5G mungkin jawaban kebutuhanmu. Ia punya panel layar AMOLED Dynamic 2X Display dengan resolusi FHD Plus, tapi dengan luas layar 6,6 inci.

Berbeda dari dua saudaranya, Samsung Galaxy S22 Ultra 5G menawarkan layar yang lebih maksimal. HP itu dibekali layar berpanel AMOLED Dynamic 2x Display berukuran 6,8 inci dengan resolusi QHD Plus.

Untuk semakin menambah kesan elegan di Galaxy S22 Ultra 5G, Samsung mengemas sisi-sisi layarnya melengkung. Ia punya frame bodi berbentuk kotak melancip, cocok buat fans Galaxy Note yang rindu dengan seri HP itu.

Ketiga Galaxy S22 Series 5G telah mendukung Super Smooth 120Hz Refresh Rate dan 240Hz Touch Sampling Rate dalam Game Mode. Fitur ini bakal bikin pengalaman menatap layar lebih nikmat lagi – khususnya saat scroll medsos atau main game.

Galaxy S22, Galaxy S22 Plus, dan Galaxy S22 Ultra. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan

Galaxy S22 Series 5G juga memiliki fitur Vision Booster yang bakal menyesuaikan layar sesuai dengan kecerahan lingkungan sekitar serta menjaga kontras agar kamu tetap bisa menikmati warna yang gonjreng, kapan pun dan di mana pun. Fitur itu juga didukung dengan kecerahan 1.300 nits pada Galaxy S22 5G dan S22+ 5G serta 1.750 nits pada Galaxy S22 Ultra 5G, sehingga kamu tetap bisa melihat layar secara jernih saat di bawah terik matahari.

Baik Galaxy S22 5G, S22+ 5G, dan S22 Ultra 5G, telah dilindungi kaca pelindung Gorilla Glass Victus Plus dan sertifikat anti-air IP68. Jadi, kamu enggak perlu lagi khawatir kesayangan kamu kenapa-kenapa saat kena benda tajam atau kehujanan.

Ketiganya memakai bodi berbahan armor aluminium yang diklaim Samsung paling kuat di industri HP saat ini.

Kamera jernih anti-burik

Selain memanjakan mata kamu lewat layar, trio Galaxy S22 Series 5G juga bakal bikin kamu nyaman upload foto dan video dalam kondisi apa pun. Mereka membawa peningkatan foto dan video low light, sehingga konten yang kamu buat di lingkungan kurang cahaya enggak bakalan burik.

Bikin konten di kondisi kurang cahaya merupakan tantangan hampir semua HP saat ini. Saat lingkungan kurang cahaya, momen yang diabadikan kamera akan kelihatan buram dan rentan diganggu noise.

Dengan Galaxy S22 Series 5G, kreator konten enggak perlu khawatir dengan masalah tersebut. Dengan spesifikasi hardware dan fitur yang dibawa, Samsung Galaxy S22 Series 5G merupakan dambaan bagi konten kreator foto maupun video.

Samsung memberikan Galaxy S22 Series 5G dengan sensor kamera yang lebih besar ketimbang pendahulunya. Dengan sensor yang lebih besar ini, foto dan video yang direkam dengan Galaxy S22 Series 5G akan menangkap lebih banyak cahaya untuk menjaga detail dan kontras warna di lingkungan low light.

Samsung Galaxy S22 5G dan S22+ 5G punya spesifikasi kamera yang identik. Keduanya punya tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP (f/2.8) wide, Ultra-Wide 12 MP (f/2.2) dan Telephoto 10 MP (f/2.4) dengan kemampuan zoom 30x, serta kamera selfie 10 MP (f/2.2) wide di bagian depan.

Ada pun Samsung Galaxy S22 Ultra 5G dibekali dengan empat kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 MP (f/1.8) wide, Ultra-Wide 12 MP (f.2.2), dan dua buah kamera Telephoto yang masing-masing beresolusi 10 MP di mana salah satunya bisa zoom hingga 100 kali. Kamera selfienya beresolusi 40 MP (f/2.2).

Baik Galaxy S22 5G, S22+ 5G, dan S22 Ultra 5G mampu merekam video 8K pada 24 fps di kamera belakang atau 4K pada 60 fps di kamera selfie.

Selain memakai sensor kamera yang lebih besar, Samsung Galaxy S22 Series 5G juga membawa segambreng fitur yang disebut Nightography untuk menjaga kualitas foto dan video di kondisi kurang cahaya. Salah satunya adalah fitur Auto Framerate yang bakal menyesuaikan frame rate video secara otomatis saat low light agar detail dan warna tetap terjaga.

Ketiganya juga memakai Neural Processing Unit yang disebut 2 kali lipat lebih cepat dari Galaxy S22 Series 5G. Peningkatan ini memungkinkan Galaxy S22 Series 5G memiliki fitur AI Image Enhancer yang dapat meningkatkan kualitas detail hingga warna dari foto dan video secara keseluruhan.

Galaxy S22, Galaxy S22 Plus, dan Galaxy S22 Ultra. Foto: Aulia Rahman/kumparan

Untuk melengkapi peningkatan video, Samsung memberikan fitur Auto Framing di Galaxy S22 Series 5G. Fitur ini memungkinkan HP melacak wajah hingga 5 orang sekaligus saat merekam video. Dengan pelacak tersebut, kamu bisa zoom in ke wajah orang yang ditargetkan, sehingga kamu enggak perlu repot-repot lagi saat editing konten.

Samsung juga meningkatan kualitas foto low light di Galaxy S22 Series 5G. Mereka punya fitur Studio Lighting yang bakal memberi efek sumber sorotan cahaya ketika sedang selfie. Ketiga HP tersebut telah mendukung fitur Super HDR sehingga hasil foto low light dan backlight tetap cerah tanpa gangguan noise cahaya.

Ketiganya masih membawa fitur Single Take dan Director View yang bisa menghasilkan berbagai jenis konten sekaligus dari semua kameranya dalam sekali ketuk shutter. Untuk kamu yang sudah pro bikin konten, ketiganya juga punya aplikasi Expert RAW sehingga kamu bisa menentukan karakteristik foto dan video secara manual dalam format RAW.

Prosesor ngebut, makin produktif dengan S Pen

Dalam urusan performa, kemampuan trio Galaxy S22 Series 5G enggak perlu diragukan lagi. Mereka memakai chipset terbaik dari Qualcomm, yakni Snapdragon 8 Gen 1 dengan GPU Adreno 730.

Di Galaxy S22 5G dan S2+ 5G, kemampuannya bakal ditunjang dengan RAM 8 GB dan pilihan memori internal 128 dan 256 GB. Khusus Galaxy S22 Ultra 5G, ia punya varian RAM 12 GB dengan memori internal hingga 512 GB.

Ketiga Galaxy S22 Series 5G telah berjalan di sistem operasi Android 12 yang dibalut antarmuka OneUI 14.1. Mereka sudah memungkinkan untuk jaringan 5G serta WiFi 6E, jaringan WiFi super ngebut saat ini.

Dengan spesifikasi kayak begitu, trio Samsung Galaxy S22 Series 5G bisa kamu andalkan buat aktivitas sehari-hari. Mereka partner yang cocok buat kamu melakukan aktivitas apapun – mulai dari sekadar scrolling medsos dan streaming film, hingga aktivitas berat seperti main game atau edit konten. RAM jumbo yang mereka miliki juga enggak bakalan bikin lag saat dipakai multitasking.

Kalau kamu orang yang produktif, kamu harus kenalan lebih lanjut sama Galaxy S22 Ultra 5G. Ia satu-satunya Galaxy S22 Series 5G yang mendukung stylus S Pen. Pena pintar itu sudah termasuk dalam kotak pembelian, di mana bodi Galaxy S22 Ultra 5G memiliki rumah khusus untuk S Pen – seperti Galaxy Note.

Samsung Galaxy S22 Ultra. Foto: Samsung

S Pen di Galaxy S22 Ultra 5G punya latensi paling rendah di antara S Pen yang pernah Samsung buat. Latensinya cuma 2,8 milidetik – bikin pengalaman memakai S Pen semakin real time mirip seperti pena fisik.

Stylus di Galaxy S22 Ultra 5G juga membawa fitur khas S Pen di Galaxy Note seperti Air Gesture dan Air Command, sehingga kamu bisa navigasi HP tanpa menyentuh layar. Untuk perlindungan, S Pen di Galaxy S22 Ultra 5G telah mendapat sertifikat IP68 yang berarti tahan air di kedalaman 1,5 meter dalam waktu 30 menit.

Samsung memberikan upgrade fitur bagi S Pen di Galaxy S22 Ultra 5G supaya kamu bisa lebih produktif menggunakannya. Contohnya adalah fitur Quick Note yang memungkinkan kamu screenshot halaman web atau foto untuk dicorat-coret di aplikasi Note.

Galaxy S22 Ultra 5G juga bisa sinkron ke Galaxy Tab S8 Series 5G sebagai palette, sehingga memudahkan animator, desainer, dan pekerja kreatif lain, untuk berkarya di ekosistem perangkat Samsung.

Dengan semua kemampuan yang disebutkan di atas, kamu enggak perlu khawatir Galaxy S22 Series 5G boros baterai. Samsung mengeklaim bahwa ketiganya bisa dipakai seharian karena refresh rate layarnya adaptif mengikuti penggunaanmu. Jadi, kalau kamu cuma baca artikel atau liat gambar di sosmed, refresh ratenya akan diturunkan agar baterai enggak boros.

Samsung Galaxy S22 5G dibekali dengan baterai 3.700 mAh dengan fast charging 25 Watt. Adapun Galaxy S22+ 5G dan S22 Ultra 5G masing-masing dibekali baterai 4.500 dan 5.000 Watt dengan fast charging 45 Watt. Ketiganya juga support wireless charging 15 Watt biar kamu enggak repot-repot lagi pakai kabel buat cas.

Setelah melihat trio Samsung Galaxy S22 Series 5G, varian mana nih yang kamu pinang jadi kesayangan? Samsung Galaxy S22 Series 5G sendiri sudah dapat kamu pesan melalui pre-order sejak 9 Februari 2022. Kalau kamu berminat meminang seri HP ini, kamu bisa membelinya di sini.