CEO Microsoft Satya Nadella ke Jakarta 30 April: Bahas AI - Investasi Rp 14 T

CEO Microsoft Satya Nadella memberikan sambutan saat menghadiri acara DevCon Digital Economy Summit 2020 di Jakarta, Kamis (27/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

CEO Microsoft Satya Nadella disebut akan menyambangi Jakarta, Indonesia, pada 30 April 2024 mendatang. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.

Nadella datang setelah CEO Apple Tim Cook mengunjungi Indonesia lebih dulu pada 17 April 2024 lalu. Sebelumnya bos Microsoft itu pernah ke Indonesia untuk mengisi keynote di Digital Economy Summit 2020 pada empat tahun yang lalu.

"Habis Apple, akhir bulan Satya Nadella, Microsoft," Budi di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (17/4) lalu.

Nadella diagendakan bakal menghadiri 'Microsoft Build: AI Day Jakarta'. Acara tersebut akan digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan, pada tanggal yang sama.

Berdasarkan undangan yang diterima kumparan, Jumat (26/4), Nadella akan membagikan wawasan kepada para pengembang aplikasi (developer) Indonesia mengenai era baru kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) selama Microsoft Build: AI Day Jakarta berlangsung.

Menkominfo Budi Arie usai rapat terkait pemberantasan judi online di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (23/4/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan

Nadella juga disebut bakal menemui pemerintah. Beberapa topik yang dibahas terkait pengembangan talenta digital dan juga teknologi AI.

Selain itu, Budi mengatakan Microsoft sudah menyiapkan investasi bernilai besar untuk ditanamkan di Indonesia. Nominalnya mencapai lebih dari Rp 14 triliun.

"Lebih besar lagi (dari Rp 14 triliun). Jangan saya yang ngomong, mereka saja yang ngomong. Saya bukan humas Microsoft," kata Budi usai konferensi pers di Jakarta, Jumat (19/4).

Budi tidak menjelaskan secara rinci dana tersebut akan digunakan untuk apa saja. Namun, dia bilang salah satunya bakal dimanfaatkan untuk pemberdayaan sumber daya manusia (SDM).

Pertemuan Microsoft dan pemerintah Indonesia merupakan kelanjutan dari nota kesepahaman yang dijalin Microsoft Indonesia dan Kominfo pada Kamis (14/3) lalu.