Fitur AI Apple Intelligence Bakal Berbayar Bulanan?

13 Agustus 2024 14:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jajaran iPhone 15 di Apple Store Shanghai, China. Foto: Apple
zoom-in-whitePerbesar
Jajaran iPhone 15 di Apple Store Shanghai, China. Foto: Apple
ADVERTISEMENT
Apple Intelligence akan menjadi update fitur paling menarik dari perangkat terbaru Apple di masa depan, yang hadir pada iPhone, iPad, dan Mac. Analis yang telah lama mengkuti produk dan bisnis Apple percaya, perusahaan itu bakal membuat Apple Intelligence sebagai fitur berbayar.
ADVERTISEMENT
Mark Gurman, menulis di newsletter Power On di Bloomberg, bahwa Apple Intelligence mungkin tidak akan dikenakan biaya pada gelombang pertama peluncuran fitur. Fitur yang lebih canggih mungkin akan hadir dalam jangka waktu tiga tahun, yang berarti pengguna perangkat Apple tidak perlu membayar sampai 2027.
Ketika fitur-fiturnya semakin canggih, tidak menutup kemungkinan Apple meminta pengguna untuk melakukan pembayaran berlangganan fitur tersebut. Gurman memprediksi biaya yang dikenakan bisa jadi sebesar 20 dolar AS per bulan untuk beberapa fitur Apple Intelligence.
Gurman juga percaya akan ada sejumlah fitur di Apple Intelligence yang dilepas secara gratis untuk bebas dipakai oleh pengguna.
Media Apple Insider berspekulasi, fitur lanjutan Apple Intelligence dapat ditujukan kepada pengguna korporasi sampai sektor pendidikan.
ADVERTISEMENT
Adapun gelombang awal fitur Apple Intelligence, diharapkan hadir sekitar bulan Oktober, atau segera setelah peluncuran lini iPhone 16. Peningkatan besar itu mencakup pada Siri agar lebih cerdas dan lebih komunikatif, bersama dengan fitur generative AI untuk pembuatan dan pengeditan gambar, penulisan, dan pengorganisasian.
Fitur di Apple Intelligence yang terintegrasi dengan ChatGPT diperkirakan diluncurkan pada akhir tahun ini dan awal tahun 2025.
Salah satu fitur Galaxy AI, Note Assist, di Samsung Galaxy S24 Ultra. Foto: Samsung
Dalam menyediakan fitur kecerdasan buatan di smartphone, Apple perlu berjuang keras untuk mengejar ketertinggalannya dengan Samsung, yang sudah lebih dulu agresif menyediakan Galaxy AI pada smartphone dan tablet Android flagship. Produk mereka banyak dipilih karena memberi kemudahan bagi pengguna dalam menyelesaikan produktivitas harian.
Bahkan, Galaxy AI sudah bisa melakukan terjemahan teks atau konten dari dan ke bahasa Indonesia.
ADVERTISEMENT