Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Salah satu fitur dan teknologi Samsung Galaxy Z Fold2 yang jelas tidak ada di handphone (HP) lain adalah kehadiran Flex Mode. Samsung mengembangkan teknologi Flex Mode yang membuat smartphone layar lipat ini terasa istimewa dari Galaxy Fold generasi terdahulu.
Flex Mode diperkenalkan sejak Samsung Galaxy Z Flip dan mendapatkan respons yang luar biasa dari para pengguna. Kehadirannya membuat Samsung memutuskan untuk mengembangkan ke smartphone layar lipat ke tingkat selanjutnya.
Samsung Galaxy Z Fold2 dengan teknologi Flex Mode merupakan perwujudan smartphone layar lipat masa kini. Fitur ini mampu memberikan pengalaman yang baru dan mengesankan bagi penggunanya, karena menciptakan fleksibilitas yang memungkinkan Samsung Galaxy Z Fold2 bisa dimanfaatkan sebaik mungkin.
Lalu, apa saja hal yang bisa dilakukan oleh Flex Mode di Samsung Galaxy Z Fold2?
Nonton video semakin nyaman
Samsung Galaxy Z Fold2 dirancang sebagai perangkat mobile yang nyaman untuk menikmati konten video. Terlebih hadirnya Flex Mode memberikan pengguna pengalaman yang baru saat nonton video.
Flex Mode memberikan pengguna keleluasaan menonton video dengan berbagai angle, mulai dari Cover View (O°~80°), Flex View (8O°~160°), Full View (16O°~180°). Cover View pengguna Samsung Galaxy Z Fold2 bisa melihat di Layar Penutup Super AMOLED seluas 6,2 inci.
Sementara Flex View, video bisa ditonton tetap di Layar Penutup, namun dengan sudut kemiringan hingga 160 derajat. Dengan Full View, pengguna menonton video di Layar Utama 7,6 inci Dynamic AMOLED 2X capacitive touchscreen yang lega seperti mini tablet, sehingga membuatnya jadi perangkat yang nyaman untuk menyaksikan video atau film berlama-lama.
Teknologi CAM Mechanism pada engsel Samsung Galaxy Z Fold2 membuat Flex Mode dapat bekerja maksimal. CAM Mechanism memungkinkan perangkat mampu berdiri tegak 90 derajat mirip seperti desain laptop, sehingga nyaman untuk diajak mengetik atau menonton video.
Pengguna pun bisa menyaksikan video atau membuka aplikasi di layar depan ketika perangkat terbuka 45 derajat. Perpindahan pengoperasian video dan aplikasinya terasa seamless dari Layar Utama ke Layar Penutup. Fitur yang satu ini benar-benar layak diacungi jempol.
Bikin konten foto dan video lebih mudah
Pengguna Samsung Galaxy Z Fold2 juga dimudahkan dalam hal pembuatan konten foto maupun video. Misal, pengguna sudah tak lagi membutuhkan tripod untuk selfie, karena bisa mengambil foto dengan posisi tegak 90 derajat, sehingga mendapat angle yang pas.
Pada saat posisi 90 derajat, pengguna Samsung Galaxy Z Fold2 bisa memanfaatkan fitur Capture View Mode yang memudahkan memeriksa hasil foto maupun video yang telah diambil. Fitur ini bekerja dengan Flex Mode, sehingga pengguna dapat melihat lima jepretan foto terbaru di bagian bawah Layar Utama, sementara kamera tetap aktif di layar bagian atasnya.
Pengguna bahkan bisa mengatur gestur melambaikan tangan untuk tombol shutter atau jepret kamera Samsung Galaxy Z Fold2. Dengan begitu, pengguna hanya perlu menyesuaikan bidikan untuk merekam video blog atau foto yang bebas genggam.
Samsung Galaxy Z Fold2 sendiri dibekali kamera belakang 12 MP (wide), 12 MP (telephoto) 2x optical zoom, dan 12 MP (ultrawide). Sementara untuk kamera selfie di Layar Penutup 10 MP (wide) dan layar utama 10 MP (wide). Tak perlu ragu lagi membuat konten foto dan video yang epik.
Multitugas lebih baik
Berbagai aktivitas seperti membalas pesan, mengambil foto, atau meninjau berbagai jenis konten dari berbagai aplikasi dapat dilakukan dengan mudah dan nyaman. Sementara ketika pengguna merasa membutuhkan layar yang lebih besar untuk menjalankan aplikasi, Apps Continuity secara otomatis menghadirkan semua aplikasi yang terbuka di Layar Penutup ke Layar Utama tanpa perlu menghabiskan waktu untuk memulai kembali dari awal.
Layar Utama Samsung Galaxy Z Fold2 yang luas mampu menghadirkan kemudahan untuk mendukung aktivitas multitasking yang mulus. Layar besar itu memungkinkan untuk membuka 3 aplikasi secara bersamaan, dan ditampilkan secara berdampingan.
Alhasil, pengguna dapat menjalankan tiga aplikasi bersamaan, contoh membuka email yang diterima, sambil mempersiapkan jawaban dengan membuka windows browser, sekaligus menjawab pesan melalui messenger. Semua dilakukan dalam satu layar.
Fitur Flex View yang membuat Samsung Galaxy Z Fold2 seperti laptop juga bisa digunakan untuk nonton video YouTube, video call atau meeting online dan browsing internet dengan layar atas sebagai tampilan dan layar bawah untuk kontrol atau keyboard.
Samsung Galaxy Z Fold2 bisa menjalankan semua fiturnya dengan maksimal berkat dukungan prosesor Qualcomm Snapdragon 865 Plus yang performanya sangat baik. Chipset canggih itu juga didukung RAM LPDDR5 12 GB dan memori internal 256 GB.
HP sultan ini juga menggunakan teknologi sweeper yang telah disempurnakan, sejak diperkenalkan pertama kali pada Samsung Galaxy Z Flip. Teknologi ini berada di dalam celah antara bodi dan rumah engsel untuk mengusir debu dan partikel yang tidak diinginkan.
Samsung mengembangkan teknologi sweeper inovatif untuk mencapai tingkat perlindungan yang sama di ruang yang lebih kecil. Engsel Hideaway Galaxy Z Fold2 menghadirkan teknologi pemotongan ramping yang revolusioner, komposisi fiber yang dimodifikasi, dan kepadatan fiber yang disesuaikan.
Samsung saat ini tengah mengadakan promo bertajuk Parsel (Pasti Ramadhan Sale). Dalam promo tersebut, Samsung Galaxy Z Fold2 dijual dengan harga spesial Rp 30.188.000 mulai 9 April hingga 31 Mei 2021, dengan dua warna premium Mystic Bronze dan Mystic Black.
Selain itu, kamu juga bisa dapat potongan harga tambahan up to Rp 1.000.000 dengan menggunakan metode pembayaran kartu kredit. Samsung juga memberikan gratis ongkos kirim ke semua wilayah di Indonesia. Pembelian dapat langsung dilakukan di situs web Samsung.com .