Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Sukses Diuji di Darat, Mobil Amfibi Surabaya Akhirnya Tiba di Jakarta
12 Januari 2017 15:06 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
ADVERTISEMENT
Purwarupa kendaraan amfibi Kasrat X-1 yang dikembangkan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AL (Dislitbangal), telah mencatat pencapaian baru dalam operasi di jalur darat. Kendaraan ini akhirnya berhasil tiba di Jakarta pada Kamis (12/1) setelah menempuh perjalanan dari Surabaya sejak Senin, 9 Januari 2017.
ADVERTISEMENT
Kasrat X-1 diklaim telah menempuh jarak 800 kilometer perjalanan dari Surabaya dan sempat singgah di beberapa kota seperti Semarang dan Tegal.
Di Jakarta, Kasrat X-1 menghentikan perjalanannya di Markas Besar TNI di Cilangkap, pada pukul 4 pagi tadi.
"Uji coba berjalan lancar. Tidak ada kendala. 800 kilometer perjalanan berhasil kami tempuh dari Surabaya menuju Jakarta," ujar Letkol Mar Citro Subono, selaku penggagas kendaraan ini dan anggota dari Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AL.
Citro mengklaim konsumsi bahan bakar Kasrat X-1 terbilang irit. Ia mengisi bahan bakar 600 liter sebelum berangkat dan tidak mengisi lagi selama perjalanan.
Perjalanan mobil Kasrat X-1 dari Surabaya menuju Jakarta ini dilakukan untuk mengetahui kekuatannya dalam melahap jalur darat. Selain itu, mobil ini juga akan diuji miiter untuk dipamerkan ke Presiden Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
Kasrat X-1 merupakan produk lokal yang dikembangkan di Surabaya. Citro sendiri sudah pernah membuat tiga kendaraan Jasgu (Jeep Serba Guna) pada 2004, 2005, dan 2006. Hingga akhirnya ia tergerak membuat Kasrat X-1 pada 2016 dan mendapat dukungan dari TNI AL.
Selain darat, mobil amfibi ini sudah diuji di perairan dangkal pada Oktober lalu di Karangpilang, Surabaya. Ada juga rencana untuk mengujinya di laut.
Sejauh ini belum ada rencana untuk melakukan produksi massal pada Kasrat X-1 lantara masih harus dilakukan penyempurnaan.