Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Viral HP Mi 11 Ultra Terbakar Tak Bisa Klaim Garansi, Ini Kata Xiaomi
23 Maret 2022 13:14 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Seorang pengguna Twitter bernama akun @kyndeline membagikan kisah handphone (HP) Xiaomi Mi 11 Ultra milik temannya terbakar pada Senin (22/3). Ia mengatakan perangkat temannya itu terbakar di tangan ketika sedang digunakan.
ADVERTISEMENT
“Jujur gua kecewa dan TRAUMA banget. Hape Mi 11 Ultra gua tiba-tiba meledak pas gue lagi pakai di tangan gue. Padahal pemakaian belum ada setahun dan kondisi masih mulus,” tulis status @bryanfergus0n yang di-screenshot dan ditampilkan di twit @kyndeline.
Pemilik Xiaomi Mi 11 Ultra tersebut, yakni @bryanfergu0n, sudah membawa smartphone-nya ke layanan service center resmi Xiaomi di Bali. Ia mengaku tidak bisa mengeklaim garansi, karena pihak service mengatakan perangkat itu terbakar lantaran kelalaian pengguna.
"Ini kondisi hapenya terakhir gue bawa servis setelah kejadian meledak itu. Gue mau klaim garansi pun ga dikasih sama mereka, katanya kelalaian pengguna," tambahnya.
Pengguna menuturkan HP itu baru digunakan selama 9 bulan. Perangkat disebutnya digunakan untuk edit dan tidak pernah tenggelam.
ADVERTISEMENT
Mi 11 Ultra tidak sedang dicas ketika terbakar. Sebelum insiden tersebut terjadi, HP terlebih dahulu mati total dan mengeluarkan asap.
Dari gambar lain yang diposting, ada percakapan pengguna dengan Xiaomi service center. Pihak Xiaomi tidak bisa menerima garansi, tapi memberikan kompensasi berupa voucher 50 persen.
"Sudah confirmed dr pihak Technical Support Xiaomi, ada indikasi CID atau kelalaian pengguna, dan untuk Mi 11 Ultra tidak ada layanan repair. Sebagai kompensasi, nanti dari pihak Xiaomi akan memberikan voucher mi.com," tulis salah satu percakapan di screenshoot.
Tanggapan Xiaomi Indonesia
Peristiwa Mi 11 Ultra terbakar dan tidak bisa diklaim garansi sampai di telinga General Manager Xiaomi Indonesia, Alvin Tse. Ia meninggalkan sebuah komentar pada thread Twitter @kyndeline.
ADVERTISEMENT
“Halo, terima kasih telah melaporkan kasus ini kepada kami. Pusat layanan telah menghubungi pengguna untuk menyelidiki akar masalahnya dan tim purna jual kami akan menghubungi Anda untuk memastikan pengalaman purna jual yang baik dengan pengguna,” tulisnya. “Kami akan segera mengetahui lebih detail."
Sementara Stephanie Sicilia, selaku Head of PR Xiaomi Indonesia, mengaku sudah mengetahui keluhan yang dialami Bryan. Kasus ini sekarang tengah ditangani oleh tim mereka.
Berikut pernyataan resmi Xiaomi Indonesia:
Kabar terakhir dari Bryan, melalui Instagram Storis pada Rabu (23/3) malam, mengatakan bahwa dirinya sudah berdiskusi dengan manajemen Xiaomi Indonesia. Dia mengatakan isu ini sudah selesai dan ia senang dengan hasil akhirnya.
Sayangnya, Bryan dan pihak Xiaomi tidak memberi keterangan solusi macam apa yang mereka sepakati.
"Sekalian mau klarifikasi kalau penggunaan kata 'meledak' kemarin agak kurang tepat ya setelah dipikir ulang. Karena sebenarnya parts aja yang terbakar. Secara teknis katanya ada potensi lembab soalnya sudah pernah di-service ketika gue ganti LCD sebelumnya."
ADVERTISEMENT