Xiaomi Bawa Fitur Deteksi Gempa di MIUI 11

Antaramuka MIUI 11 dari Xiaomi. Foto: Xiaomi

Xiaomi telah merilis sistem UI atau antarmuka baru MIUI 11. Di MIUI 11, Xiaomi membawa berbagi macam fitur baru, tampilan Dark Mode untuk semua sistem Android, dan desain yang minimalis dengan sejumlah ikon baru.

Tidak sampai disitu saja, Xiaomi juga telah menyiapkan fitur yang menarik, dan bahkan bisa menyelamatkan nyawa manusia dengan menambah fitur untuk mendeteksi gempa.

Xiaomi telah mengumumkan di blog resminya, bahwa MIUI 11 dan platform Mi TV akan menawarkan deteksi gempa di China. Fitur tersebut dibuat bersama lembaga peringatan bencana Negeri Tirai Bambu dan diam-diam sudah diluncurkan di provinsi Sichuan sebagai bagian dari uji coba terbatas pada September lalu.

Xiaomi mengatakan fitur deteksi gempa MIUI 11 akan segera diluncurkan di seluruh wilayah China, dan berjanji untuk memberikan peringatan dengan rentang waktu detik hingga puluhan detik, sebelum gelombang seismik tiba.

Ilustasi Xiaomi MIUI 11 Foto: DOk. Xiaomi

Fitur pendeteksi atau peringatan gempa memang bukan hal yang baru. Ada beberapa aplikasi pihak ketiga yang sudah menawarkan kemampuan itu. Namun, pendekatan Xiaomi membuat pengguna tidak perlu mengunduh aplikasi terpisah dan juga menawarkan pengurangan latensi.

Masalah latensi menjadi penting, karena bahkan satu atau dua detik tambahan sebelum gempa menghantam daerah bisa menjadi penyelamat. Xiaomi juga meminta lebih banyak merek seluler dan penyedia IoT untuk menawarkan fungsionalitas serupa, dengan mengembangkannya bersama.

Smartphone Xiaomi Redmi Note 8 Pro. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Sejauh ini, Xiaomi belum memberikan keterangan soal rencana untuk membawa fitur pendeteksi gempa MIUI 11 ke pasar lain, termasuk Indonesia. Jika fitur ini hadir di Indonesia, akan sangat membantu untuk melakukan mitigasi bencana.

Ada kemungkinan, jika fitur ini hadir di Indonesia, Xiaomi akan bekerja sama dengan lembaga otoritas yang memiliki kewenangan memberikan peringatan gempa, seperti BMKG atau BNPB. Hal ini juga dilakukan Xiaomi di China, yang bekerja sama dengan lembaga peringatan bencana.