Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Sebanyak 117 tempat wisata di Riau ditutup guna mencegah penyebaran COVID-19. Salah satu di antaranya adalah Istana Siak tempat wisata sejarah yang jadi ikon pariwisata daerah.
ADVERTISEMENT
"Ada 117 destinasi yang telah ditutup jam operasionalnya, dan sebanyak 18 destinasi wisata masih tetap buka dengan menjalankan protokol kesehatan seperti telah melaksanakan desinfektan, menyediakan tempat cuci tangan, dan melakukan pembatasan sosial," kata Pelaksana Tugas dinas Pariwisata Riau, Raja Yoserizal Zen, seperti dikutip dari Antara, Kamis (16/4).
Tempat wisata yang ditutup tersebut tersebar di berbagai kabupaten. Kabupaten Siak misalnya, ada 12 tempat wisata yang ditutup. Kabupaten Bengkalis menutup 57 tempat wisata, lalu ada empat tempat wisata yang ditutup di Kabupaten Indragiri Hilir.
Selanjutnya, di Kota Pekanbaru , ada sembilan tempat wisata yang ditutup. Di Kabupaten Rokan Hulu ada lima, dan di Kabuaten Rokan Hilir ada 10 tempat wisata. Lalu di Kepulauan Meranti, ada 10 tempat wisata yang tak luput ditutup untuk mencegah penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
"Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 13 destinasi, di Kabupaten Kuantan Singingi ada delapan destinasi, Kota Dumai sebanyak 12 destinasi. Selanjutnya di Kabupaten Pelalawan ada tiga destinasi, di Kabupaten Kampar menutup seluruh destinasi wisata jumlahnya sebanyak 34 destinasi," jelas Raja menambahkan.
Sembilan destinasi wisata di Kota Pekanbaru yang ditutup antara lain, Kampung Rabbit, Alam Mayang, Asia Farm, Agrowisata Tenayan, Bandar Khayangan, Danau Buatan, Taman Impian Bunga Okura, Rumah Singgah Tuan Kadi, dan Agrowisata Rumbai.
Tempat wisata di Siak yang ditutup antara lain, Istana Siak, Rumah Datuk Pesisir, Tangsi Belanda, Balai Kerapatan Tinggi, Kafe Sepeda Gantung, Sakabura, Queen Water Park, dan Taman Harmoni Raya.
Di Kabupaten Indragiri Hulu, tempat wisata yang ditutup yakni Danau Raja, Danau Menduyan, Air Terjun Berasap, Air Terjun Denalo. Lalu ada pula Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Wisata Camping Ground, Air Terjun Sei Arang, Air Terjun Sesirih, Wisata Alam Pertamina Lirik, Taman Wisata Buah Jeruk, dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, dua dari 18 destinasi wisata yang masih dibuka antara lain Masjid Syahabuddin dan Masjid Islamic Center. Destinasi wisata religi ini dibuka untuk ibadah, namun disesuaikan dengan peraturan social distancing.
Raja Yoserizal Zen mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan waspada. Ia juga mengingatkan untuk tetap melakukan physical distancing (pembatasan fisik).
"Bila harus keluar, gunakan masker. Masker kain lebih baik dari pada tidak sama sekali, sesuai dengan imbauan Gubernur Riau Nomor 96 Tahun 2020 tentang penggunaan masker untuk mencegah penularan Coronavirus Disease 2019. Rutin mencuci tangan (lebih efektif mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dibandingkan hand sanitizer)," tutupnya.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
ADVERTISEMENT