2017 Disebut sebagai Tahun Teraman dalam Penerbangan Komersial

3 Januari 2018 13:39 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat carter (Foto: Dok. Wikipedia)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat carter (Foto: Dok. Wikipedia)
ADVERTISEMENT
Sebagian orang masih merasa takut untuk melakukan perjalanan via udara. Khawatir pesawat yang membawanya jatuh ke laut seperti yang menimpa Malaysia Airlines MH17 pada 2014 atau insiden lain. Padahal dibandingkan jenis transportasi publik lainnya, pesawat adalah yang paling jarang mengalami kecelakaan berdasarkan statistik.
ADVERTISEMENT
Bahkan 2017 lalu disebut sebagai tahun teraman dalam penerbangan komersial. Pernyataan itu dikeluarkan berdasarkan rekap data Aviation Safety Network (ASN), situs yang mencatat kecelakaan, insiden, hingga pembajakan dalam penerbangan di seluruh dunia. Data yang mereka miliki mencapai 10.700 laporan.
Data ASN menunjukkan bahwa sepanjang 2017, tercatat ada 10 kecelakaan fatal pada maskapai. Jumlah korban meninggal sebanyak 44 penumpang dan 35 orang terlempar ke darat. Berdasarkan jumlah kematian penumpang inilah yang membuat 2017 menjadi tahun teraman.
ASN kemudian membandingkan dengan kecelakaan pada 2016. Sepanjang tahun itu, tercatat ada 16 kecelakaan pesawat yang memakan 303 jiwa korban meninggal. Jumlah kematian penumpang pada 2017 menurun cukup drastis.
Pesawat Kargo Jatuh di Pantai Gading (Foto: REUTERS/Luc Gnago )
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Kargo Jatuh di Pantai Gading (Foto: REUTERS/Luc Gnago )
Sepuluh kecelakaan fatal yang terjadi pada 2017 menimpa 5 pesawat kargo dan 5 pesawat penumpang. Jika diperkirakan terdapat 36.800.000 penerbangan sepanjang tahun, maka rasio kecelakaan pada 2017 hanya satu banding 7.360.000 penerbangan.
ADVERTISEMENT
Menurut Presiden ASN, Harro Ranter, menurunnya jumlah kecelakaan pesawat pada 2017 bukan suatu kejutan.
“Sejak 1997, jumlah rata-rata kecelakaan pesawat menunjukkan penurunan yang stabil dan persisten. Untuk itu kita harus berterima kasih pada berbagai usaha keamanan yang dilakukan organisasi penerbangan internasional, seperti ICAO, IATA, Flight Safety Foundation, dan industry penerbangan,” paparnya, dilansir dari situs Aviation Safety Network.
Perlu diketahui pula, pada 2017 tidak ada kecelakaan pesawat jet yang terjadi. Kecelakaan pesawat jet yang terakhir terjadi pada 28 November 2016 di Colombia yang merenggut lebih dari 100 korban jiwa.