5 Lokasi Wajib saat Liburan ke Swiss, Ada Lokasi Syuting Crash Landing on You

29 September 2024 17:12 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pedesaan di Murren, Swiss. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pedesaan di Murren, Swiss. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Swiss kini menjadi destinasi idaman dan impian para traveler. Bagaimana tidak, di Swiss kamu akan bisa menikmati hamparan pemandangan hijau saat musim panas dan gugur di kaki pegunungan Alpen dengan puncak es yang masih berdiri kokoh di tiap pucuk Eiger, Monch, dan Jungfrau. Juga hamparan es saat musim dingin yang menjadi destinasi utama para pemain ski.
ADVERTISEMENT
kumparan diundang langsung oleh Switzerland Tourism untuk Autumn Media Trip selama 8 hari di Swiss. kumparan merupakan satu-satunya media di Indonesia yang diundang langsung oleh Switzerland Tourism.
Selama 8 hari di Swiss, kami mengunjungi berbagai kanton dan kota. Kanton merupakan sejenis provinsi yang ada di Swiss. Swiss juga memiliki 4 bahasa resmi, yaitu Jerman, Prancis, Italia dan Romansh. Penuturan bahasa-bahasa itu disesuaikan oleh masing-masing kanton.
Dalam kunjungan kali ini, kami lebih banyak berkesempatan ke kanton-kanton yang memang didominasi penutur bahasa Jerman, di antaranya Bern dan Lucern. Hanya Kanton Valais yang kami datangi yang berbahasa Prancis dan Jerman.
Dari berbagai lokasi yang dikunjungi, kami merangkum 5 destinasi wajib yang harus traveler kunjungi saat liburan ke Swiss.
ADVERTISEMENT

Iseltwald, Swiss

Iseltwald merupakan lokasi syuting Crash Landing on You yang banyak didatangi turis. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Kenapa kamu harus datang ke sini? Karena lokasi ini sangat ikonik dan dijadikan salah satu lokasi syuting drama Korea Crash Landing on You.
Iseltwald merupakan nama desa dan kotamadya di pantai selatan Danau Brienz di wilayah Bernese Oberland, Swiss. Daerah ini terletak di distrik administratif Interlaken-Oberhasli di kanton Bern.
Dermaga Iseltwald di Swiss yang jadi lokasi syuting Crash Landing on You. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Nah, ada sebuah dermaga kecil di Iseltwald ini yang jadi ikon dalam scene di k-drama Crash Landing on You, yaitu ketika Kapten Ri Jeong-hyeok bermain piano untuk yang terakhir kali, sebelum pulang ke Korea Utara.
Lokasi syuting Crash Landing on You di Iseltwald Swiss Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Dermaga itu kini dipadati wisatawan. Kebanyakan wisatawan berasal dari Asia. Bahkan di depan dermaganya wisatawan diwajibkan membayar sebesar 5 CHF (Swiss Franc) atau sebesar Rp 90 ribu untuk foto-foto dan memvideokan di ujung dermaga itu.
Lokasi syuting Crash Landing on You di Iseltwald Swiss dipenuhi pengunjung dan harus membayar CHF 5. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Meski demikian, para wisatawan tetap semangat dan antrean tak membuat mereka gentar.
ADVERTISEMENT

Aletsch Arena

Terletak di Kanton Valais, di Aletsch Arena kamu bisa melihat hamparan gletser dari berbagai point of view. Pertama yaitu di Moosfluh yang berada di ketinggian 2.333 meter. Lalu, yang kedua yaitu dari puncak Bettmerhorn yang berada di ketinggian 2.647 meter hingga Eggishorn (2.869 meter).
Hamparan gletser dari view point Eggishorn di Aletsch Arena Swiss. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Meskipun berada di ketinggian hingga ribuan meter, tapi para wisatawan yang mau ke puncak dan melihat hamparan gletser, tidak harus mendaki selama berjam-jam. Sebab, mereka sudah menyediakan kereta gantung yang bisa diakses dari berbagai desa di sekitarnya, seperti Morel, Fiesch, dan Fieschertal.
Untuk menuju ke sini sangat mudah. Para traveler bisa download aplikasi SBB di ponsel. Nah, di aplikasi SBB itu nantinya kita bisa memilih moda transportasi untuk menuju ke Aletsch Arena.
Indahnya pemandangan gletser dari salah satu viewpoint di Aletsch Arena Swiss. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Di Aletsch Arena juga terdapat restoran yang keren banget. Namanya Restaurant Panoramic Bettmerhorn.
Restaurant Panoramic Bettmerhorn di Aletsch Arena. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Bayangkan, kita bisa makan sembari melihat pemandangan pegunungan Alpen. Keren banget!
ADVERTISEMENT

Mürren

Suasana di pedesaan Murren, Swiss yang sejuk dan pemandangannya hijau. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Mürren adalah nama sebuah desa di Kanton Bern. Desa ini berada di ketinggian 1.638 meter. Untuk menuju ke sana, tidak bisa dijangkau melalui jalanan umum.
Begini suasana di Murren Swiss Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Wisatawan hanya bisa ke sana menggunakan kereta gantung dari Lauterbrunnen. Biar nggak bingung, para traveler silakan download aplikasi SBB.
Di Mürren, kkamu bisa melihat lebih dekat tiga gunung ikonik di Swiss, yaitu Eiger, Monch dan Jungfrau.
Dari Mürren, kita juga bisa naik kereta gantung menuju Schilthorn.
Restoran Panoramic Piz Gloria yang juga jadi tempat syuting James Bond tahun 1969. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Di sana ada sebuah restoran panoramic bernama Piz Gloria. Restoran itu berada di ketinggian 2.970 meter.
Patung aktor James Bond ‘On Her Majesty's Secret Service’ yang selalu terpampang di Swiss Skyline atau Piz Gloria (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Lokasi itu juga digunakan syuting film James Bond ‘On Her Majesty's Secret Service’ pada tahun 1969.
Restoran Piz Gloria yang juga Swiss Skyline. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)

Interlaken

ADVERTISEMENT
Interlaken terletak di antara dua danau besar, yaitu Brienz dan Danau Thun. Interlaken berada di Kanton Bern. Lokasinya cukup strategis dandan jadi salah satu destinasi populer yang banyak dikunjungi wisatawan.
Suasana di Interlaken Swiss, destinasi favorit para turis dari mancanegara. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Saat musim panas dan musim gugur, lokasi ini menjadi tujuan utama untuk wisata paralayang.
Para wisatawan di Interaken usai paralayang. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Di Interlaken ini juga menjadi surga belanja bagi para pelancong. Banyak toko-toko di sepanjang jalan, mulai dari toko jam tangan, sepatu, tas, hingga cokelat.
ADVERTISEMENT
Di Interlaken ini terdapat restoran yang wajib dikunjungi untuk maka malam. Nama restorannya adalah Harder Kulm. Restoran ini berada di ketinggian 1.322 meter.
Kereta Harderbahn yang menuju ke restoran Harder Kulm. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Untuk mencapai ke sana harus menggunakan kereta rel dengan ditarik oleh seutas tali baja, mirip jika kita naik roller coaster.
Begini suasana di terowongan saat menuju restoran Harder Kulm di Interlaken Swiss. Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Traveler bisa naik kereta itu dari Stasiun Harderbahn. Pemandangannya gokil! Tapi sayang, saat kumparan ke sana, kondisi cuaca sedang hujan dan berkabut.
Suasana restoran Harder Kulm di Interlaken Swiss Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan

Jungfraujoch Top of Europe

Lokasi di puncak Jungraujoch di Swiss (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Lokasinya berada di ketinggian 3.454 meter dari permukaan laut. Ini merupakan salah satu bagian tertinggi dari Eropa.
Hal yang unik dan menarik dari Jungfraujoch adalah kita menggunakan kereta gantung dan kereta listrik di jalur membelah Gunung Eiger dan Monch. Jadi kita berada di dalam perut Eiger dan Monch untuk mencapai Jungfraujoch.
Begini suasana berada di dalam perut Gunung Eiger dan Monch di Swiss Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan
Jalur itu diinisiasi oleh Adolf Guyer-Zeller. Ia merancang jalur kereta dalam perut Eiger dan Monch itu pada 27-28 Agustus 1893. Pembangunan dilakukan baru pada tahun 1912 hingga selesai. Kini jalur itu menjadi jalur kereta api tertinggi di Eropa.
Suasana di dalam perut Eiger dan Monch saat wisatawan hendak naik Jungfrau Railways. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Di Jungfraujoch terdapat berbagai tempat wisata, salah satunya Istana Es. Pemandu gunung membuat lorong dan aula pada tahun 1930-an dengan gergaji di tengah Jungfraufirn.
Suasana Istana Es di atas Jungraujoch Swiss. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Saat ini, Istana Es itu dilengkapi sejumlah patung para seniman. Mulai dari patung elang dari es, penguin, hingga beruang.
Patung es berbentuk beruang di Jungfraujoch Swiss. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Untuk menuju ke Jungfraujoch ini mudah. Dari Stasiun Interlaken OST, bisa naik kereta R61 atau R62 menuju Grindelwald Terminal. Dari Grindelwald Terminal lanjut menggunakan kereta gantung Eiger Express menuju Eigergletscher.
Kereta gantung Eiger Express. (Dok: Reza Aditya Ramadhan/kumparan)
Dari Eigergleitscher lanjut menuju kereta CC65 hingga ke Jungfraujoch.
ADVERTISEMENT
Usai dari Jungfraujoch, kkamu akan mendapat paspor berwarna merah seperti di bawah ini.
Paspor Jungfraujoch usai menjajal Top of Europe Foto: Reza Aditya Ramadhan/kumparan