Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Foto: Museum Mendiang Diktator Albania Diubah Jadi Pusat Teknologi
26 Agustus 2023 21:41 WIB
·
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bangunan itu pernah memajang barang-barang pribadi dan foto-foto besar Hoxha, yang memisahkan Albania dari dunia luar di bawah pemerintahan keras Stalinis selama 40 tahun. Hoxha merupakan diktator yang memperluas kemampuan melek huruf dan layanan kesehatan namun membuat sebagian besar warga Albania berada dalam kemiskinan.
Kini bekas museum tersebut, yang dirancang ulang oleh arsitek Belanda Winy Maas, sedang bersiap untuk menampung ratusan pemuda Albania yang tertarik untuk mengikuti pelatihan teknologi komputer dan coding – bagian dari upaya pemerintah untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan Uni Eropa.
Arsitek aslinya, termasuk putri Hoxha, Pranvera, merancang bangunan tersebut dalam bentuk piramida untuk mengagungkan pemimpinnya sebagai firaun bergaya Mesir.
Museum ini selesai dibangun pada tahun 1988, tiga tahun setelah Hoxha meninggal dan dua tahun sebelum pemerintahan Komunis yang tertutup runtuh, memberi jalan bagi demokrasi.