Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Ultah ke-10, Lippo Mall Kemang Hadirkan "Annyeong Chukje" 2022 Korean Festival
15 September 2022 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kabar gembira bagi Anda para pecinta Korea . Sebab, memperingati hari jadinya yang ke-10, Lippo Mall Kemang menghadirkan pavilion Korea, khusus bagi para pengunjung setianya.
ADVERTISEMENT
Berkolaborasi bersama Korea Cultural Indonesia , Korea Tourism Indonesia, dan Korea Creative Content Agency, Lippo Mall Kemang menyelenggarakan "Annyeong Chukje" 2022 Korean Festival yang dimulai Kamis (15/9), hingga tanggal 25 September 2022 di Main Atrium, lantai ground.
Dimas Aditya Kusuma, Mall Director Lippo Mall Kemang, mengatakan bahwa festival ini dihadirkan karena tren Korea sedang in di Indonesia.
"Sekarang tren Korea sedang in di Indonesia. Bahkan, banyak sekali budaya-budaya pop, mulai dari fashion, musik, makanan, movie (tengah disukai). Jari, memang tren-nya sedang in," ujar Dimas, dalam konferensi pers yang digelar di Main Atrium Lippo Mall Kemang, Kamis (15/9).
"Kita sebagai public area, kita memberikan sesuatu yang sekarang sedang dibutuhkan masyarakat, makanya formatnya pameran budaya, merchandise, dan makanan yang bisa dibeli," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Ya, dalam festival ini terdapat beragam rangkaian kegiatan memperkenalkan kebudayaan Korea yang bisa dinikmati para pengunjung Lippo Mall Kemang, mulai dari Korean Traditional Music, Buchaechum, Fan Dance, dan Five Drums Dance.
Ada pula Food and Fashion Festival yang menampilkan lebih dari 30 tenant, seperti tteokbokki, ramyeon, chong fan, Korean fried chicken, dan masih banyak lagi.
Selain itu, festival yang baru pertama kali diselenggarakan di Lippo Mall Kemang ini juga menampilkan K-Pop Cover Dance yang akan tampil pada 18 September 2022, pukul 17.00 WIB.
"Kami berharap kegiatan ini menjadi kegiatan yang dapat mendongkrak jumlah kunjungan ke mal dan juga untuk meningkatkan, serta mendorong perekonomian nasional, khususnya di industri retail yang terdampak pandemi," pungkas Dimas.
ADVERTISEMENT