Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Andrea Meza, Insinyur Perangkat Lunak asal Meksiko yang Jadi Miss Universe 2020
17 Mei 2021 13:15 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perempuan berumur 26 tahun ini lahir di Chihuahua, Meksiko, 13 Agustus 1994. Perempuan yang memiliki darah Tiongkok ini memulai kariernya di ajang kontes kecantikan di tahun 2016.
Saat itu, Andrea mewakilkan Chihuahua dalam ajang Miss Mexico 2016 dan berhasil masuk ke dalam jajaran lima besar. Kariernya semakin menanjak ketika dirinya mengikuti Miss World 2017, saat itu ia berhasil meraih posisi sebagai runner up-1 setelah Manushi Chillar dari India.
Meski demikian, tidak ada yang menyangka bahwa sebenarnya Andrea adalah seorang insinyur perangkat lunak. Ia memegang gelar sarjana di bidang Software Engineering. Pasalnya, bidang tersebut kebanyakan didominasi oleh laki-laki.
Namun, hal tersebut tidak menjadi penghalang baginya untuk terus berkembang dalam mencapai hak-hak perempuan. Bahkan Andrea sendiri aktif bekerja di City Institute for Women yang bertujuan memerangi kekerasan berbasis gender.
ADVERTISEMENT
Tidak tanggung-tanggung, Andrea juga kerap kali mengadakan pengumpulan dana. Terlebih Andrea juga masuk ke dalam bagian dari asosiasi amal global untuk kelompok yang tertindas.
Selain itu, Andrea juga dikenal sebagai penata rias yang gemar dengan olahraga ekstrim seperti panjat tebing dan selancar pasir. Kegemarannya terhadap kegiatan di luar lapangan membuat dirinya dinobatkan menjadi Duta Pariwisata untuk kota kelahirannya, Chihuahua.
Sebelumnya, Andrea telah berhasil memukau para penonton setelah menjawab pertanyaan tentang cara untuk mengubah standar kecantikan di malam final Miss Universe 2020.
"Saat ini kecantikan bukan hanya dari cara kita memandang. Bagi saya, kecantikan tidak hanya memancar dari dalam jiwa, tetapi juga dalam hati dan cara kita berperilaku. Jangan pernah mengizinkan orang lain untuk mengatakan bahwa kamu tidak berharga," tutup Andrea Meza.
ADVERTISEMENT
Penulis: Johanna Aprillia
****