Anne Hathaway Hengkang dari Pemotretan Majalah untuk Dukung Pekerja Media

27 Januari 2024 18:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anne Hathaway walkout dari pemotretan majalah. Foto: ANGELA WEISS / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Anne Hathaway walkout dari pemotretan majalah. Foto: ANGELA WEISS / AFP
ADVERTISEMENT
Aktris dan model Anne Hathaway baru saja melakukan aksi yang mengejutkan. Pasalnya, Anne tiba-tiba hengkang dari sesi pemotretan bersama majalah Vanity Fair di New York (23/1).
ADVERTISEMENT
Variety melansir, aksi spontan ini dilakukan Anne sebagai bentuk solidaritasnya untuk serikat pekerja media di bawah perusahaan Condé Nast yang sedang mogok bekerja karena isu PHK. Vanity Fair adalah salah satu media yang berada di bawah naungan perusahaan tersebut. Selain Vanity Fair, Conde Nast juga induk beberapa media ternama AS, seperti Vogue, Teen Vogue, GQ, The New Yorker, dan Glamour
Hampir 400 pekerja media turun ke jalan untuk berdemonstrasi menolak rencana PHK yang hendak dilakukan Condé Nast. Hal ini bermula dari pernyataan CEO perusahaan tersebut, Roger Lynch yang mengumumkan adanya rencana PHK kepada lebih dari 300 karyawan dan beberapa langkah lainnya untuk meningkatkan efisiensi perusahaan pada November 2023 lalu.
Aksi pekerja media perusahaan Conde Nast mogok kerja. Foto: ANGELA WEISS / AFP
Kemudian pada awal Januari Condé Nast tiba-tiba saja menggabungkan media Pitchfork dan GQ yang mengakibatkan PHK pada banyak karyawan. Inilah yang semakin memicu kemarahan dan kekecewaan para staf sehingga memutuskan untuk mogok bekerja.
ADVERTISEMENT
Anne yang sedang bersiap untuk melakukan sesi foto dengan Vanity Fair pada Selasa (23/1) awalnya tidak mengetahui mengenai aksi tersebut. Namun saat ia sedang dirias, seorang staf datang menghampiri dan memberitahunya soal apa yang sedang terjadi di Condé Nast. Tanpa pikir panjang, perempuan 41 tahun itu pun langsung bergegas meninggalkan studio Vanity Fair bahkan ketika pemotretannya belum dimulai.
“Mereka bahkan belum mulai mengambil foto. Setelah Anne mengetahui apa yang terjadi, dia langsung bangun dari kursi riasnya dan pergi,” ujar seorang sumber kepada Variety.
Mengutip Page Six, aksi positif yang dilakukan pun kabarnya mendapatkan apresiasi dari ratusan pekerja media yang sedang mogok bekerja. Mereka berterima kasih dan memuji Anne sebagai pahlawan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, respons serupa soal aksi Anne juga datang dari netizen. Mereka kagum dengan prinsip kuat Anne yang berdiri di atas nama solidaritas bagi media.
Anne Hathaway. Foto: ANGELA WEISS / AFP
“Itu sangat bagus. Pendirian dan prinsip Anne Hathaway sebagai solidaritas untuk serikat pekerja Condé Nast adalah pengingat bahwa pengaruh selebriti dapat menjadi kekuatan untuk perubahan ke arah positif,” ujar pemilik akun @ranihania1 seperti dikutip dari X.
“Tindakan seperti ini memberikan banyak manfaat dan berkontribusi pada diskusi yang lebih luas mengenai perlakuan adil dan hak para pekerja,” imbuh pengguna X lainnya di akun @bai585144.
Hingga saat ini belum ada tanggapan resmi dari pihak majalah Vanity Fair. Kendati demikian, seorang sumber yang ada pada sesi pemotretan namun tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa sesi foto akan segera dijadwalkan ulang di lain waktu.
ADVERTISEMENT
"Kami berhati-hati agar hal itu (sesi pemotretan) tidak melanggar peraturan serikat pekerja dan semuanya bisa berjalan lancar," tutur sumber tersebut kepada PageSix.