Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Fakta Menarik Pembawa Baki Upacara HUT ke-76 RI, Ardelia Muthia Zahwa
17 Agustus 2021 16:12 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Nama Ardelia Muthia Zahwa tengah menjadi perhatian publik. Remaja 16 tahun asal Medan, Sumatera Utara ini terpilih menjadi pembawa baki dalam upacara HUT ke-76 RI pada Selasa (17/8)
ADVERTISEMENT
Ia menjadi satu dari 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang dikukuhkan oleh Presiden Joko Widodo pada 2021 ini. Hal yang membuat pengalaman Ardelia ini jadi sangat spesial adalah ia menjadi wakil dari SMA Harapan 1 Medan yang telah 20 tahun absen mengirimkan perwakilan ke Jakarta.
Dikutip dari situs web resmi Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (DJIKP.Kominfo.go.id), nama Ardelia Muthia Zahwa (Provinsi Sumatera Utara) berada di nomor 4 daftar nama-nama anggota Paskibraka.
Untuk lebih tahu mengenai Ardelia Muthia Zahwa, kumparanWOMAN telah merangkum beberapa fakta menarik tentang dirinya. Simak selengkapnya berikut ini.
1. Menjalani pelatihan secara online
Kondisi pandemi membuat pelatihan tim Paskibraka menjadi berbeda. Jika dulu bisa berlatih bersama setelah terpilih, kali ini mereka harus menjalani pelatihan secara online di rumah masing-masing. Hal ini juga dialami Ardelia Muthia Zahwa. Perkembangan latihannya hanya dipantau lewat video oleh pelatih.
ADVERTISEMENT
"Semua latihan mandiri di rumah masing-masing, tapi dipandu dari pembina Paskhas. Kita tidak saling bertemu, hanya latihan secara online dan dipantau," jelas Anwar, Kepala SMA Harapan 1 Medan seperti dikutip dari kumparanNEWS.
Setelah menjalani latihan online, remaja yang akrab disapa Ardel itu kemudian menjalani seleksi. Mulai dari tingkat kabupaten, kota, provinsi, hingga akhirnya berangkat mewakili Sumatera Utara ke Istana Negara.
2. Jadi wakil dari sekolahnya setelah 20 tahun absen mengirim wakil Paskibraka ke Jakarta
Menariknya lagi, Ardelia merupakan wakil pertama yang kembali dikirimkan oleh SMA Harapan 1 Medan setelah 20 tahun absen. Terakhir kali sekolahnya mengirim perwakilan Paskibraka ke Jakarta adalah tahun 2001.
"Jadi kami terakhir tahun 2001 yang ke Jakarta, setelah itu hanya untuk (perwakilan) daerah saja," pungkas Anwar.
ADVERTISEMENT
3. Punya impian sekolah di Institut Pemerintahan Dalam Negeri
Dalam tim Paskibraka di Istana Negara, Ardel masuk di Tim Indonesia Tangguh. Selain Ardel, perwakilan Sumatera Utara lainnya adalah Rifaldy Prayoga.
Prestasi keduanya mendapat sambutan positif dari Pemerintah Kota Medan. Mereka diberi kesempatan untuk bertemu dengan Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman pada bulan Juli lalu.
Dari pengalamannya ini, Ardel berharap bisa punya kesempatan lebih besar untuk meraih mimpi selanjutnya, yaitu melanjutkan pendidikannya ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) setelah lulus SMA nanti.