Harry & Meghan Diduga Tak Minta Izin Ratu Elizabeth II untuk Pakai Nama Lilibet

Pangeran Harry dan Meghan Markle, di Commonwealth Day, di London. Foto: AFP/POOL/PHIL HARRIS

Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali menjadi sorotan setelah keduanya dilaporkan tidak meminta izin kepada Ratu Elizabeth II sebelum menamai putri mereka. Terlebih Harry dan Meghan memakai nama panggilan Ratu Elizabeth II, yakni Lilibet, untuk putrinya yang baru lahir.

Berita mengenai Harry dan Meghan yang tidak meminta izin lebih dulu kepada Ratu Elizabeth II itu ramai dimuat oleh sejumlah surat kabar Inggris pada Rabu (9/6) kemarin. Di antara media yang memberitakan adalah BBC hingga The Sun.

Kedua media itu kompak menyebut bahwa laporan Harry dan Meghan yang tidak meminta izin kepada Ratu itu didapat dari seorang sumber Istana. Dari sumber itulah, diketahui bagaimana Harry dan istrinya tidak pernah menanyai Ratu Elizabeth II sebelum menamai anak mereka dengan panggilan Lilibet.

Sementara itu, sebelumnya, sejumlah media lain sempat melaporkan hal sebaliknya. Beberapa media melaporkan bahwa Harry sudah menelepon neneknya (sebelum kelahiran sang bayi) untuk menggunakan nama Lilibet. Bahkan, seorang sumber yang dekat dengan Harry dan Meghan bersikeras bahwa saat Harry menelepon itu, Ratu Elizabeth II telah memberi restunya.

“Duke berbicara dengan keluarganya sebelum pengumuman (kelahiran), sebenarnya neneknya adalah anggota Keluarga Kerajaan pertama yang ditelepon. Selama percakapan itu, Harry berbagi harapan untuk menamai putri mereka Lilibet untuk menghormatinya. Jika Ratu tidak mendukung, mereka tidak akan menggunakan nama itu,” kata seorang sumber yang dekat dengan Sussex kepada Page Six.

Ratu Inggris menyapa cucunya, Pangeran Harry di Chelsea Flower Show pada hari pers di London, Inggris 18 Mei 2015. Foto: REUTERS/Julian Simmonds/pool

Selain itu, seorang sumber kerajaan juga mengatakan hal yang sama pada Senin (7/6) lalu. Kepada Page Six, sumber itu pun menyebut bahwa Harry telah berbicara dengan Ratu sebelum Lilibet lahir.

“Kemungkinan itu adalah telepon yang mengatakan bahwa bayi itu sebentar lagi lahir dan Sussex berencana untuk menamai bayinya dengan nama Ratu. Tapi, saya ragu bahwa mereka bertanya, mungkin lebih tepatnya memberikan informasi,” kata seorang sumber kerajaan kepada Page Six.

Namun, setelah berita itu ramai, kini seorang sumber Istana justru mengatakan sebaliknya. Kepada BBC, sumber itu tegas mengatakan bahwa Ratu ‘tidak pernah ditanya’ tentang pemakaian nama Lilibet untuk anak kedua Harry dan Meghan.

“Sumber Istana mengatakan kepada BBC bahwa Ratu tidak ditanya oleh Meghan dan Harry tentang penggunaan nama panggilan masa kecilnya. Laporan (sebelumnya) mengatakan bahwa Harry telah meminta izin kepada Ratu untuk menamai bayi yang baru lahir ‘Lilibet’, tapi sumber Istana mengatakan bahwa Ratu ‘tidak pernah ditanya’,” cuit koresponden kerajaan BBC, Jonny Dymond, di akun Twitter pribadinya.

Nama ‘Lilibet’ sarat akan sejarah dan makna bagi Ratu Elizabeth II

Pangeran Harry dan Meghan Markle menyambut kelahiran putri mereka, Lilibet ‘Lili’ Diana Mountbatten-Windsor pada Jumat (4/6) di Rumah Sakit Santa Barbara Cottage, California, AS. Lilibet yang dipanggil Lili, diambil dari nama panggilan nenek buyutnya, Ratu Elizabeth II.

“Lili dinamai sesuai nama nenek buyutnya, Yang Mulia Ratu, yang nama panggilan keluarganya adalah Lilibet. Nama tengahnya, Diana, dipilih untuk menghormati mendiang nenek tercintanya, The Princess of Wales,” kata Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam sebuah pernyataan resmi.

Ratu Elizabeth II Foto: AFP/PLANET NEWS

Nama ‘Lilibet’ sendiri memang sarat akan sejarah pribadi bagi Ratu Elizabeth II. Panggilan itu tercipta ketika Ratu Elizabeth II masih kecil dan tidak bisa mengucapkan namanya sendiri dengan benar. Kakeknya, Raja George V, dengan sayang memanggilnya Lilibet, meniru upayanya untuk menyebut namanya. Sejak itulah, nama Lilibet pun terus melekat pada diri Ratu, dan panggilan itu mulai digunakan oleh kerabat dekat.

Selain itu, mendiang Pangeran Philip juga sering memanggil Ratu dengan panggilan Lilibet. Laporan itu ikut diungkap oleh People setelah Ratu Elizabeth II terlihat menempatkan tulisan tangan dengan tanda ‘Lilibet’ di peti mati Pangeran Philip.