Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir People, lewat sebuah podcast bertajuk Anything Goes milik Emma Chamberlain, Kendall turut bercerita saat dirinya melewati masa-masa sulit. Ya, selama menjadi model, ternyata Kendall tak hanya mengalami fase indah, tapi juga fase buruk.
Pernah menangis sampai tertidur
Kendall kerap merasakan kesepian saat melakukan pekerjaannya. Terutama saat dirinya harus pergi ke beberapa negara tempat ia melakukan pemotretan. Homesick pun kerap ia rasakan hingga berbulan-bulan.
“Saya pernah mengalami malam-malam yang sangat gelap, di mana saya pergi ke kota-kota yang tidak dikenal dan menangis histeris hingga tertidur karena saya tidak pulang selama tiga bulan dan saya benar-benar sendirian sepanjang waktu,” ungkap Kendall.
Di antara banyaknya proses sulit yang ia lewati selama jadi model, kakak dari Kylie Jenner ini sempat berpikir apakah semua yang ia lakukan sudah sepadan dengan yang didapatkan? Pikiran itu muncul terutama saat ia terpaksa harus melewatkan momen-momen penting di rumah karena tuntutan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Walau sering merasakan hal-hal yang kurang mengenakan tersebut, Kendall berusaha untuk mengatasinya. Ia mengaku memiliki rutinitas yang bisa membuatnya merasa jauh lebih baik dan tenang.
Adapun rutinitas tersebut adalah berendam, berjalan-jalan, hingga melakukan detoksifikasi digital.
Tetap merasa bersyukur
Meski banyak melewati momen pahit, namun Kendall mengaku tetap merasa bersyukur atas hidup dan karier yang ia miliki. Sebab ia yakin dirinya tak akan mendapatkan banyak pengalaman luar biasa andaikata tidak menjadi model.
“Sungguh luar biasa bisa menjelajahi dunia seperti yang saya lakukan. Saya mungkin tidak akan pernah bepergian seperti yang saya lakukan atau sebanyak yang saya lakukan jika tidak memiliki pekerjaan ini,” tutur Kendall.
“Saya telah bertemu banyak orang yang luar biasa. Saya merasa sangat bersyukur atas pengalaman saya,” tambahnya.
ADVERTISEMENT