Kisah Inspiratif Perempuan yang Lahir di Penjara Diterima Kuliah di Harvard

31 Mei 2023 15:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aurora Sky Castner. Foto: Facebook/Academy for Science & Health, Conroe ISD
zoom-in-whitePerbesar
Aurora Sky Castner. Foto: Facebook/Academy for Science & Health, Conroe ISD
ADVERTISEMENT
Lahir di penjara tak bikin perempuan muda ini patah semangat meraih cita-cita. Aurora Sky Castner adalah perempuan asal Texas yang terlahir di penjara pada 2005. Ibunya merupakan seorang tahanan di Galveston County. Meski begitu, Aurora tak menghabiskan masa kecil di penjara sebab ia dirawat oleh sang ayah.
ADVERTISEMENT
Berasal dari keluarga kurang mampu membuat Aurora punya motivasi untuk sekolah tinggi. Ia pun berhasil jadi lulusan terbaik di Akademi Profesi Kesehatan dan Sains SMA Conroe.
Kisah Inspiratif Aurora Sky Castner, Perempuan yang Lahir di Penjara Diterima Kuliah di Harvard. Foto: AP Photo
Selain itu, sejak SD, perempuan 18 tahun ini unggul di berbagai mata pelajaran. Pihak sekolah menyadari Aurora punya potensi dan menyediakan mentor untuk Aurora. Mona Hamby adalah mentornya dari Mentor Proyek CISD. Mona ungkap bahwa Aurora adalah perempuan yang cerdas.
Tahun lalu, Aurora memenangkan pidato soal edukasi narkoba dan raih beasiswa senilai hampir Rp 30 juta. Bermodal dukungan dari mentor dan keluarga, Aurora meyakinkan diri untuk mendaftar ke Universitas Harvard.
Kisah Inspiratif Aurora Sky Castner, Perempuan yang Lahir di Penjara Diterima Kuliah di Harvard. Foto: AP Photo
Menariknya, Aurora membuka esainya ke Harvard dengan cerita perjalanan hidupnya yang berawal dari penjara. "Saya lahir di penjara," tulis Aurora sebagaimana dikutip dari Courier.
ADVERTISEMENT
Kecintaan Aurora pada Harvard tumbuh saat diajak oleh Mona dan suaminya mengunjungi kampus bergengsi dunia tersebut untuk pertama kalinya. Selain dibimbing oleh Mona Hamby, ia juga dibantu James Wallace, profesor di Universitas Boston dalam menyiapkan esainya.
Kini, Aurora akan menjalani kuliah di Universitas Harvard jurusan hukum dan berencana melanjutkan cita-citanya untuk bekerja di bidang hukum pada musim gugur tahun ini.