Mengintip Atelier Jolie, Label Fashion Sustainable Milik Angelina Jolie

Penampilan Angelina Jolie dalam rangkaian acara premiere film Maleficent: Mistress of Evil. Foto: Tiziana FABI / AFP

Angelina Jolie, aktris ternama yang saat ini berfokus pada aktivisme di bidang kemanusiaan, membuat gebrakan baru. Dikenal cukup jarang berpartisipasi di dunia mode, Angelina justru meluncurkan label fashion miliknya sendiri, bernama Atelier Jolie.

Tentu bukan Angelina Jolie namanya jika tidak meluncurkan sesuatu yang bernapaskan keberlanjutan atau sustainability. Inisiatif sustainable fashion ini hadir dengan konsep menghubungkan konsumen dengan penjahit dan desainer untuk merancang busana custom yang terbuat dari kain vintage atau kain yang tidak akan diproduksi lagi.

“Saya membangun sebuah ruang untuk para orang kreatif untuk berkolaborasi dengan para penjahit, pembuat pola, dan artisan yang ahli dan beragam dari seluruh dunia. Sebuah ruang untuk bersenang-senang. Untuk menciptakan desainmu sendiri dengan penuh kebebasan,” ungkap Angelina Jolie dalam keterangan unggahan di akun Instagram resmi @atelierjolieofficial, Rabu (17/5) lalu.

Dikutip dari unggahan Atelier Jolie, lewat adanya label ini, Angelina berharap untuk bisa mendemokratisasi industri fashion. Ia ingin Atelier Jolie memberikan akses kepada para konsumen untuk bertemu dengan artisan dan desainer.

“Akan ada juga sumber online yang inklusif untuk mencari pencipta garmen, memanfaatkan bahan-bahan vintage terkurasi dan bahan yang sudah tidak diproduksi lagi, untuk menciptakan busana unik yang mewujudkan tujuan dan kreativitas pribadi,” tulis Atelier Jolie dalam keterangannya.

Dikutip dari Elle, di labelnya ini, Angelina Jolie akan memberikan spotlight atau sorotan kepada para artisan independen. Selain itu, para pencari suaka yang berbakat dalam bidang merancang dan menjahit busana juga akan dibantu lewat magang berbayar.

“Fashion adalah bentuk seni yang saya dalami selama bertahun-tahun. Saya pernah mendesain busana dan mempelajari soal bentuk-bentuk dengan banyak penjahit terbaik,” ungkap Angelina, dilansir Elle.

Penampilan Angelina Jolie dalam rangkaian acara premiere film Maleficent: Mistress of Evil. Foto: Tiziana FABI/ AFP

“Desainer kerap kali menggambar sketsa atau menyetujui desain, tetapi yang sebenarnya membuat perubahan adalah para penjahit. Namun, mereka kerap kali terabaikan dan tidak menerima kehormatan yang pantas mereka dapatkan,” lanjutnya.

Brand ini rencanakan akan diluncurkan secara resmi pada musim gugur 2023, Ladies. Siapa yang tidak sabar melihat kolaborasi karya para artisan dan konsumen di bawah Atelier Jolie?