Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Putri Mako & Suami Akan Menetap di New York, Siap Tinggal di Apartemen Kecil
2 November 2021 13:04 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Keponakan Kaisar Jepang Naruhito, Putri Mako , baru saja menikah dengan kekasihnya, Kei Komuro pada Selasa (26/10). Keduanya menikah dengan sangat sederhana tanpa mengikuti tradisi pernikahan kekaisaran Jepang. Hal ini terjadi karena Putri Mako memutuskan untuk melepas gelarnya sebagai anggota kekaisaran demi menikah dengan Kei Komuro yang bukan bangsawan alias rakyat biasa.
ADVERTISEMENT
Usai menikah, Putri Mako dan Kei dikabarkan akan tinggal sementara di Tokyo sebelum akhirnya pindah dan menetap di Amerika Serikat, tepatnya di New York. Rencana ini mereka umumkan bersamaan dengan konferensi pers pernikahan mereka beberapa waktu lalu. Di New York nanti, mereka diprediksi akan tinggal di sekitaran tempat Kei Komuro bekerja. Diketahui, Kei sendiri nantinya akan bekerja sebagai pengacara di Lowenstein Sandler LLP, firma pengacara di New Jersey, AS.
Namun, baru-baru ini muncul berita bahwa Kei Komuro ternyata tidak lulus ujian pengacara di AS. Meski begitu, kegagalan ini tak membuat Putri Mako dan Kei Komuro batal pindah ke New York. Sebab saat ini Kei sudah bekerja sebagai petugas hukum di sebuah firma di New York. Pekerjaan ini sudah ia jalani sejak lulus kuliah dari Universitas Fordham pada Mei lalu.
ADVERTISEMENT
Meski Putri Mako merupakan keturunan bangsawan Jepang, menurut laporan Daily Mail, keduanya akan diprediksi hidup dengan sangat sederhana di AS. Mereka dikabarkan akan tinggal di apartemen kecil yang hanya punya satu kamar. Hal ini kemungkinan benar adanya sebab Putri Mako sendiri telah menolak uang tunjangan dari kerajaan. Menurut laporan The Times, Putri Mako seharusnya bisa menerima uang tunjangan sebesar 1,3 juta dolar AS atau Rp 18,5 miliar dari pemerintah Jepang. Tunjangan ini kabarnya dibayarkan kepada perempuan bangsawan yang kehilangan status kerajaan mereka ketika menikah.
Walau hubungan mereka ditentang luas, Putri Mako bertekad membangun kehidupan yang bahagia dengan suaminya. Cinta mereka memang tak terpisahkan. Dalam konferensi pers pernikahan mereka, Mako dan Kei saling mengungkapkan rasa cinta mereka pada publik dan media Jepang pada Selasa (26/10).
ADVERTISEMENT
Pada momen itu, Putri Mako mengatakan pernikahannya dengan Kei Komuro tidak dapat dihindarkan meski ada banyak tentangan terhadapnya. "Kei tidak tergantikan bagi saya. Bagi kami, pernikahan adalah pilihan yang penting untuk hidup seraya menghargai perasaan kami,” ujar Putri Mako dalam konferensi pers. Kei juga dengan berani menyatakan cintanya pada Mako. "Saya mencintai Mako. Saya ingin menghabiskan satu-satunya hidup yang saya miliki dengan orang yang saya cintai," tuturnya.