Terungkap, Ini Mahkota yang Bakal Dikenakan Ratu Camilla saat Penobatan

Permaisuri Inggris Camilla mengenakan bros bergambar mendiang Ratu Elizabeth II, berpose untuk difoto selama Perjamuan Negara di Istana Buckingham di London. Foto: Chris Jackson / POOL / AFP

Pertanyaan publik soal mahkota yang akan dikenakan Ratu Camilla saat coronation akhirnya terjawab sudah. Pada Selasa (14/2), Istana Buckingham mengumumkan mahkota yang akan dipakai untuk menobatkan permaisuri Raja Charles III itu sebagai permaisuri Kerajaan Inggris.

Dalam keterangan resmi dalam situs Kerajaan Inggris, terungkap bahwa permaisuri bernama lengkap Camilla Parker Bowles ini akan dimahkotai dengan Queen Mary’s Crown. Mahkota mewah ini dibuat untuk prosesi penobatan Ratu Mary, nenek Ratu Elizabeth II dan permaisuri Raja George V pada 1911 silam.

Ini pun menjadi pertama kalinya dalam sejarah modern sebuah mahkota dipakai ulang untuk upacara penobatan Permaisuri Inggris. Sebelumnya, hampir di setiap upacara penobatan, Kerajaan Inggris selalu membuat mahkota baru.

Queen Mary's Crown, Mahkota Ratu Camilla saat coronation. Foto: Instagram/@royalcollectiontrust

Menurut Istana Buckingham, langkah ini diambil sebagai salah satu upaya dalam gerakan sustainability dan efisiensi.

Kendati demikian, mahkota Queen Mary’s Crown ini akan dimodifikasi agar tetap sesuai dengan kepribadian dan selera Ratu Camilla. Menurut keterangan resmi, ada tiga berlian yang akan ditambahkan di mahkota tersebut, yakni berlian Cullinan III, IV, dan V. Ini merupakan sebuah penghormatan kepada mendiang Ratu Elizabeth II yang meninggal dunia pada September 2022.

“Berlian-berlian tersebut merupakan bagian dari koleksi perhiasan pribadi Ratu Elizabeth II selama bertahun-tahun lamanya, dan sering kali dikenakan oleh mendiang Yang Mulia Ratu sebagai bros,” ungkap Istana Buckingham dalam keterangan resminya, dikutip dari situs Kerajaan Inggris royal.uk.

Queen Mary's Crown, Mahkota Ratu Camilla saat coronation. Foto: Instagram/@royalcollectiontrust

Tidak hanya memodifikasi mahkota dengan berlian, Istana Buckingham juga akan melepas empat dari total delapan lengkungan atau arch pada mahkota. Ini dilakukan untuk memberikan kesan yang berbeda dengan saat upacara penobatan Ratu Mary pada 1911.

Sebelumnya, publik berspekulasi bahwa Ratu Camilla akan mengenakan mahkota milik permaisuri Raja George VI, Queen Elizabeth the Queen Mother. Mahkota tersebut diketahui sangat kontroversial, mengingat mahkota tersebut dihiasi dengan berlian Koh-i-noor.

Queen Mary's Crown, Mahkota Ratu Camilla saat coronation. Foto: Instagram/@theroyalfamily

Dilansir Page Six, berlian Koh-i-noor merupakan berlian 105 karat dari India, yang disita oleh East India Company dan diberikan kepada Ratu Victoria di abad ke-19. Berlian ini menjadi salah satu sumber dinginnya hubungan India dan Inggris selama berpuluh-puluh tahun.

Pada upacara penobatan yang akan berlangsung pada 6 Mei 2023 mendatang, Raja Charles III akan mengenakan mahkota St. Edward’s Crown. Saat ini, mahkota tersebut sudah dikembalikan ke Tower of London untuk dipajang, setelah pengerjaan modifikasi mahkota tersebut selesai.