Reservasi Tembus 30.000, ASDP Prediksi Puncak Arus Balik Terjadi Malam Ini

Sejumlah kendaraan roda empat yang sedang antri menunggu masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Lampung Geh, Lampung Selatan - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat lonjakan signifikan jumlah kendaraan yang melakukan reservasi penyeberangan dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa pada H+4 Lebaran 2025.

Hingga pukul 14.30 WIB, tercatat hampir 30.000 kendaraan telah memesan tiket, dan jumlah tersebut diprediksi mencapai 35.000 kendaraan pada malam hari, menandai puncak arus balik Lebaran tahun ini.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo menyampaikan, peningkatan ini terjadi karena banyak masyarakat yang dijadwalkan kembali bekerja pada Senin, 7 April 2025.

“Kami memprediksi puncak arus balik ini akan terjadi malam nanti hingga Minggu. Ini dikarenakan sebagian masyarakat mulai kembali bekerja pada Senin,” kata Heru saat memberikan keterangan di Pelabuhan Bakauheni, pada Sabtu (5/4).

Sejumlah kendaraan roda empat yang sedang antri menunggu masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Sebagai perbandingan, pada H+3 atau Jumat (4/4), jumlah kendaraan yang menyeberang dari Sumatera menuju Jawa tercatat sebanyak 28.000 unit selama periode pukul 00.00 hingga 23.59 WIB. Angka ini menjadi dasar peningkatan yang terpantau hari ini.

“Untuk hari ini, sampai pukul 14.30 WIB, data reservasi sudah mencapai hampir 30.000 kendaraan. Kami perkirakan jumlah tersebut akan menembus 35.000 kendaraan malam nanti,” ungkapnya.

Heru menyebutkan, beberapa langkah strategis telah mulai dijalankan, termasuk skrining tiket, pengelolaan di buffer zone, hingga Delay System.

Sejumlah kendaraan roda empat yang sedang antri menunggu masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

“Skrining tiket ini diterapkan di buffer zone yang ada di lima rest area jalur tol dan tiga pos di jalur arteri. Ini untuk menyaring kendaraan pemudik yang sudah maupun belum memiliki tiket. Bagi yang belum, akan diarahkan ke petugas di pos ferryzy yang tersedia di titik-titik tersebut,” jelasnya.

ASDP juga mengimbau para pemudik agar memastikan tiket telah dimiliki sebelum menuju pelabuhan dan tetap mengikuti arahan dari petugas di lapangan guna mencegah kemacetan.

“Kami imbau masyarakat untuk menyiapkan segala sesuatunya sejak awal, termasuk tiket dan dokumen perjalanan lainnya. Ikuti arahan petugas agar pergerakan kendaraan tetap lancar,” pungkasnya. (Cha/Put)