Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Lapas Terbuka Kendal Adakan Upacara Bendera
20 Mei 2024 14:19 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Lapas Terbuka Kendal tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kendal – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-116, Lapas Terbuka Kendal mengadakan kegiatan Upacara Bendera. Bertempat di lapangan upacara Lapas Terbuka Kendal, upacara yang bertemakan “Bangkit Untuk Indonesia Emas” ini diikuti oleh seluruh Pegawai, CPNS, dan warga binaan pemasyarakatan, Senin (20/05).
ADVERTISEMENT
Bertindak sebagai Pembina Upacara, Kasi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib, Bapak Jonet Darmawan. Beliau membacakan amanat dari Menteri Komunikasi dan Informatika RI.
Dalam amanatnya, Menteri Komunikasi dan Informatika RI menyampaikan kebangkitan nasional memasuki fase kedua yang ditandai dengan kemajuan teknologi.
“Hari ini, kita berada pada fase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa. Berbeda dengan perjuangan yang telah dirintis lebih dari seabad yang lalu, kini kita menghadapi beragam tantangan dan peluang baru. Kemajuan teknologi menjadi penanda zaman baru,” ucap Jonet.
Saat ini, teknologi memiliki peranan penting dalam pelaksanaan kegiatan sehari-hari, mulai dari aspek binis, sosial, hingga ekonomi. Indonesia sebagai negara dengan bonus demografi tentunya harus bisa mengadopsi kemajuan teknologi yang ada. Dengan adanya teknologi serta potensi yang dimiliki Indonesia dalam bonus demografi dan sumber daya alam, memungkinkan Indonesia untuk menyongsong “Indonesia Emas” serta menjadikan Indonesia sebagai negara maju dalam 10 hingga 15 tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
Upacara selesai pukul 08.30, seluruh rangkaian kegiatan upacara berjalan dengan khidmat dan sarat makna juang dalam kebangkitan nasional. Setelah upacara berakhir, acara ditutup dengan foto bersama seluruh peserta upacara.