5 Cara Mengatasi Bayi Cegukan

Ilustrasi cara mengatasi bayi cegukan. Foto: Shutterstock

Mama-Mama sudah tahu belum bagaimana cara mengatasi bayi cegukan? Meskipun cegukan bukan hal yang berbahaya, tetapi kalau dibiarkan kita jadi takut bayi terganggu dengan cegukannya itu ya, Ma.

Cegukan adalah refleks paling awal yang dirasakan oleh bayi, bahkan sejak si kecil masih berada di dalam kandungan. Cegukan pada bayi biasanya disebabkan oleh kontraksi diafragma dan penutupan cepat pita suara.

Kondisi tersebut dapat dipicu oleh banyak hal, seperti menyusu terlalu banyak atau terlalu cepat. Berbagai pemicu lain diduga menjadi penyebab cegukan. Misalnya udara berlebih di perut, iritasi esofagus, dan stres mungkin jadi penyebabnya, tetapi tidak ada alasan konkret mengenai penyebab pasti cegukan pada bayi.

Saat melihat bayi cegukan, kamu mungkin merasa khawatir karena tahu bahwa kondisi ini sangat mengganggu. Namun ternyata, bayi tidak terpengaruh oleh cegukan, lho.

Bahkan bayi masih dapat tertidur saat cegukan dan ini juga tidak mempengaruhi pernapasannya. Meski begitu, kamu mungkin ingin mencoba menghentikan cegukan pada bayi.

Dari yang Mama baca di Very Well Family, sebenarnya tidak ada yang perlu dilakukan kalau bayi mengalami cegukan. Sebab, cegukan biasanya hanya berlangsung beberapa menit saja dan nanti akan hilang sendiri, Ma.

Tetapi, jika kamu ingin memberikan rasa nyaman saat bayi cegukan dan mencoba untuk menghentikannya, kamu bisa melakukan beberapa hal ini.

Cara Mengatasi Bayi Cegukan

1. Gosok punggung bayi

Ilustrasi cara mengatasi bayi cegukan. Foto: Shutterstock

Salah satu cara sederhana untuk menghentikan cegukan pada bayi adalah dengan menggosok punggungnya, Ma. Coba gosok punggung bayi dengan gerakan melingkar untuk membantu melepaskan udara berlebih dan menghentikan cegukan.

2. Sendawakan bayi

Jika bayi mulai cegukan saat menyusu, hentikan dengan lembut proses menyusui dan sendawakan bayi untuk membantu mengeluarkan udara berlebih.

3. Ubah posisi bayi

Ilustrasi cara mengatasi bayi cegukan. Foto: Shutterstock

Coba baringkan bayi atau dudukan bayi saat ia mulai cegukan. Kamu juga bisa menggendongnya supaya posisi bayi jadi lebih tegak. Mengubah posisi bayi tidak selalu berhasil menghentikan cegukan, tetapi boleh-boleh saja dicoba, Ma.

Selain itu, periksa juga jika bayi minum dari botol. Minum terlalu cepat dapat menyebabkan mereka menghirup udara bersama dengan susu atau susu formula, dan ini dapat memicu cegukan.

Nah, itu dia beberapa cara mengatasi cegukan pada bayi. Kamu enggak perlu khawatir ya, Ma kalau si kecil mengalami cegukan. Soalnya hal ini wajar dialami bayi.

Tapi kamu perlu perhatikan lamanya cegukan pada bayi. Waspadalah apabila cegukan terjadi selama lebih dari 1 jam. Soalnya, ini bisa jadi merupakan tanda adanya kelainan yang serius pada bayi.

Kelainan yang dapat menimbulkan cegukan antara lain adanya gangguan saraf diafragma, radang paru, kelainan di otak seperti tumor, penyakit ginjal hingga gangguan keseimbangan elektrolit.

Kalau kamu menemukan bayimu cegukan dalam waktu yang lama, segera bawa si kecil ke dokter ya, Ma. Supaya, penyebab dari kondisinya ini bisa diketahui dan si kecil bisa mendapatkan perawatan yang tepat.

(RPR)