Bermaksud Redakan Pertikaian Antar Pemuda, Pria 46 Tahun Terkena Anak Panah

Ilustrasi pertikaian antar pemuda.

MANADO - Peristiwa nahas menimpa Sri Muhammad (46), warga Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado. Bermaksud untuk meredakan pertikaian antar pemuda yang terjadi daerah tempat tinggalnya, Sri Muhammad justru terkena anak panah wayer di kaki kanan.

Kejadian ini terjadi Minggu (21/1), berawal dari ketika sejumlah pemuda dan remaja di tempat Sri Muhammad tinggal terlihat sedang minum minuman keras. Saat itu, para pemuda dan remaja itu terdengar ingin menyerang para pemuda di lingkungan sebelah.

Korban yang melihat aksi serangan itu akhirnya memilih untuk mencoba meredakan situasi. Sayangnya, pertikaian tetap terjadi dan korban akhirnya justru terkena anak panah di kaki kanan.

Korban sendiri langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara itu, polisi yang mendapatkan laporan dari warga soal peristiwa itu langsung menuju ke tempat kejadian perkara dan mulai melakukan penyelidikan.

Setelah dilakukan pengumpulan bahan keterangan, akhirnya pihak kepolisian berhasil menemukan pelaku yang memanah korban. Pelaku adalah pria berinisial ZM yang langsung diamankan dan ditahan di Polsek Tumunting.

Kasi Humas Polresta Manado, Ipda Agus Haryono, membenarkan peristiwa ini. Menurutnya, kejadian ini sendiri dipicu oleh peristiwa pada tanggal 20 Januari 2024, sekitar pukul 03.00 WITA, di mana seorang warga Lingkungan II, mengalami luka tusuk di tangan kiri.

Walaupun polisi telah berhasil menahan BL, salah satu pelaku penyerangan, tapi ternyata masih ada upaya balas dendam yang coba dilakukan.

"Saat ini polisi terus meningkatkan keamanan dan tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap fakta lebih lanjut terkait insiden ini," kata Agus.

manadobacirita