Pawai Takbiran di Manado Meriah Walaupun Sempat Diguyur Hujan

Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, melepas rombongan pawai takbiran, Minggu (31/3).

MANADO - Pawai Takbiran di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), berlangsung sangat meriah, Minggu (30/3) malam. Walaupun sempat diguyur hujan, tak menghalangi ribuan peserta untuk tetap ikut dalam barisan pawai takbiran.

Kegiatan ini dibuka oleh Gubernur Sulut, Yulius Selvanus. Dirinya bersama dengan Kapolda Sulut, Irjen Pol Roycke Harry Langie, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), melepas para peserta pawai takbiran di halaman kantor Gubernur Sulut.

Adapun rute yang dilewati oleh para peserta takbiran adalah start di halaman kantor Gubernur Sulut, kemudian melalui Jalan 17 Agustus mengarah ke pertigaan Narwastu, belok Kanan ke Jalan Babe Palar hingga pertigaan Rike, lalu melewati Wanea Plaza di Jalan Sam Ratulangi, dan belok ke Jalan Bethesda melewati bundaran patung Sam Ratulangi.

Setelah itu melewati SPBU Sario di Jalan Wolter Mongisidi, alu belok kanan ke arah Jalan Pierre Tendean dan Finish di Masjid Miftahul Jannah di Boulevard yang merupakan kawasan bisnis.

Para peserta pawai sendiri mengkreasikan masing-masing kendaraan mereka dengan hiasan bernuansa Idul Fitri. Banyak masyarakat yang dibuat kagum dengan ornamen yang digunakan.

Sementara, Gubernur Sulut, saat melepas rombongan pawai, mengucapkan selamat merayakan Idul Fitri untuk seluruh umat muslim.

Dia juga meminta agar seluruh masyarakat di Sulawesi Utara menjaga situasi yang kondusif, dan ikut bersama menjaga kekhusyukan Hari Raya Idul Fitri.

"Mari kita jaga perayaan Idul Fitri berjalan dengan baik. Kita saling jaga dan ciptakan situasi yang aman dan kondusif," kata Gubernur memberikan pesan.