PDIP Targetkan Ganjar-Mahfud Menang 65 Persen di Sulawesi Utara

Capres PDIP, Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Kota Manado, Sulawesi Utara, beberapa waktu lalu.

MANADO - DPD I PDI Perjuangan (PDIP) Sulawesi Utara (Sulut), menargetkan perolehan suara total sebesar 65 persen untuk kemenangan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di bumi nyiur melambai pada Pemilu 2024 ini.

Sekretaris DPD I PDIP Sulut, Reza Rumambi, mengatakan pihaknya optimis dengan target tersebut karena berkaca pada hasil Pemilu 2019 yang lalu, ketika PDIP berhasil mengusung kader mereka ke kursi Presiden, termasuk menempatkan banyak kader mereka di parlemen.

"Pemilu 2024 ini, Ganjar-Mahfud itu target raih kemenangan 65 hingga 75 persen di Sulut. Tapi, kami ambil batas di 65 persen saja. Target realistisnya 65 persen, berdasarkan dapur partai kami," kata Reza.

Menurut Reza, target ini sendiri bukan tanpa kajian, karena menurutnya PDIP telah melakukan penelitian di tingkat masyarakat, jika didapati hasil bahwa PDIP masih akan mendominasi perolehan suara di Pemilu 2024.

Dan untuk Untuk mencapai target tersebut, menurut Reza, PDIP akan solid menggerakkan motor partai dan akan menggunakan semaksimal mungkin strategi-strategi yang telah dibentuk jauh sebelum hari pencoblosan nanti.

“Kami punya amunisi, kader struktural, fraksi, caleg dan juga caleg yang ada di eksekutif beserta seluruh caleg. Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai target 65 persen itu. Yang pasti menyapa dan (program-program) yang menyentuh masyarakat,” katanya.

Selain itu, dia meyakini masyarakat Sulut masih percaya dengan PDIP. Untuk itu, Reza kembali mengingatkan seluruh kader PDIP dan relawan selalu kompak dan kerja gotong royong, memenangkan Ganjar-Mahfud dengan satu strategi yang sama.

“Kami (kader) selalu berkoordinasi setiap hari, antar caleg, fraksi dan struktural. Makanya kami sudah target capaian baik di struktural harus dilakukan apa, di fraksi harus lakukan apa dan relawan. Jadi, kekuatan ini yang kami punya," ujarnya kembali.

febry kodongan