Konten Media Partner

Program CSR Alfamidi Bantu 25 Anak Lulus Stunting

2 Juli 2024 10:22 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemberian paket nutrisi oleh Alfamidi kepada anak penerima manfaat sebagai program pengentasan stunting.
zoom-in-whitePerbesar
Pemberian paket nutrisi oleh Alfamidi kepada anak penerima manfaat sebagai program pengentasan stunting.
ADVERTISEMENT
MANADO - PT Midi Utama Indonesia, Tbk, pemilik jaringan ritel Alfamidi, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), berhasil membantu 25 anak bebas atau lulus stunting.
ADVERTISEMENT
Branch Manager Alfamidi Manado, Achmad Basuki, menjelaskan 25 anak yang lulus stunting tersebut berasal dari Kelurahan Cengkeh Afo, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate.
Menurut Achmad, program pengentasan stunting ini berkolaborasi dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate, serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Maluku Utara.
"Program ini dilakukan bertahap selama enam bulan sejak Januari 2024. Dari waktu tersebut, paket nutrisi disalurkan setiap bulannya kepada 25 anak penerima manfaat. Anak yang lulus stunting, akan diganti dengan penerima manfaat lainnya," kata Achmad.
Lanjut dijelaskan Achmad, masing-masing anak mendapat 60 butir telur dan susu formula dan Cerelac, yang merupakan dukungan dari Nestle.
Achmad menjelaskan jika terlaksana program CSR penanggulangan stunting berkat dukungan semua pihak termasuk pemerintah dan media. Dia berharap program CSR yang dijalankan perseroan dapat membantu warga yang membutuhkan apalagi bisa menunjang program pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Semoga setiap program yang kami jalankan memberi manfaat lebih kepada warga dan pemerintah," ujarnya kembali.
Sementara, Kepala Dinas PPKB Kota Ternate, Rajman Makka, mengaku jika bantuan tersebut sangat baik dan membantu pemerintah daerah mengentaskan stunting.
"Saya kira enam bulan bukan waktu yang singkat. Tapi Alfamidi membuktikan komitmennya dalam penanggulangan stunting," ujar Rajman.
Menurut Rajman, adalah selama enam bulan terakhir, 25 anak yang dinyatakan lulus stunting melalui berbagai pertimbangan dengan melihat berat badan dan tinggi badan sudah mencukupi pada kategori normal.
"Kalau dilihat data, di tahap 2 ada 7 yang lulus, tahap 4 ada 7 lagi, tahap 5 ada 5, dan tahap enam di bulan Juni ini ada 6. Jadinya semua sudah 25 yang lulus stunting," ujarnya kembali.
ADVERTISEMENT
manadobacirita