Konten Media Partner

Seorang Lansia di Sangihe Diselamatkan Basarnas Setelah Sempat Dinyatakan Hilang

22 Januari 2024 22:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi seorang perempuan lansia di Sangihe yang telah dinyatakan hilang sejak Minggu (21/1).
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi seorang perempuan lansia di Sangihe yang telah dinyatakan hilang sejak Minggu (21/1).
ADVERTISEMENT
TAHUNA - Seorang perempuan lanjut usia (Lansia) asal Desa Lindungan 1, Kampung Bira Tahuna, Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara (Sulut), bernama Dorci Lumombo (67), dinyatakan hilang sejak Minggu (21/1) kemarin pagi.
ADVERTISEMENT
Dorci yang diketahui sedang sakit, menurut keterangan suaminya, awalnya ke luar ke halaman depan rumah pada pukul 07.00 Wita, sempat berteriak-teriak diduga untuk menghilangkan rasa jenuh karena terus berada di dalam rumah.
Saat itu, sang suami membiarkan tindakan itu dan memilih untuk masuk ke rumah mengambil sesuatu. Tak sampai lima menit, saat kembali ke halaman rumah, suaminya tak bisa lagi menemukan Dorci.
Sempat dicari di sekitaran rumahnya, akan tetapi korban tidak ditemukan. Saksi mata sempat melihat korban berjalan mengarah ke kebun. Namun, saat dicari bersama beberapa masyarakat korban tak kunjung ditemukan hingga malam hari.
Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas pada Senin (22/1). Dibantu masyarakat, tim pencarian kemudian mulai melaksanakan pencarian dengan dimulai dari tempat-tempat yang biasa dikunjungi oleh Dorci. Sayangnya, hasil pencarian itu nihil.
ADVERTISEMENT
Pencarian yang melibatkan hampir 100 orang itu, kemudian diperluas hingga tiga kilometer dari kebun. Akhirnya, setelah berjam-jam pencarian, korban akhirnya berhasil ditemukan di bawah pohon sedang beristirahat.
"Korban ditemukan dalam kondisi lemas. Tim kemudian membawanya ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis," ujar Koordinator Pos SAR Tahuna, Rivai Salasa.
Rivai sendiri berterima kasih kepada masyarakat yang mau terlibat dalam pencarian, karena menunjukkan rasa kemanusiaan karena ada tetangga mereka yang dalam kondisi sangat membutuhkan.
"Saya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mawas diri, terutama di tengah cuaca ekstrem seperti sekarang ini," ujarnya kembali.
manadobacirita