Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Deep Talk di Hari Ibu: Merangkai Kata, Menyatukan Cinta
1 Desember 2024 13:12 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Michelle Putri Permana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mau apa pun bentuk panggilannya, semua cinta tertuju pada satu manusia, ialah ibu.
Tercipta dari apa sih Ibu itu? Seperti yang kita tahu, ibu adalah manusia yang paling hebat. Ibu bisa menjadi banyak peran bagi anaknya. Ibu bisa menjadi dokter saat anaknya sakit, ibu bisa menjadi guru saat anaknya punya tugas sekolah, ibu bisa menjadi koki handal saat anaknya lapar dan yang paling keren adalah ibu bisa jadi detektif conan saat anaknya kehilangan barang. Ibu bisa jadi apa saja saat diperlukan dan yang terpenting, Ibu bisa diandalkan ketika kita butuh pelukan.
Kira-kira kado apa nih yang sudah kamu siapkan untuk kamu kasih ke ibumu? Apakah intan, permata, emas, berlian? atau seratus tangkai bunga mawar jingga? Tapi percaya deh, ibumu sebenarnya ga butuh itu dari kamu, yang ibumu butuh kan itu kamu sehat dan jadi anak baik untuknya. Kalau kamu masih bingung mau kasih apa untuk hari Ibu, sini aku kasih ide buat kamu lakukan di hari ibu! jawabannya adalah... DEEP TALK! mungkin kamu bakal bingung kenapa aku kasih ide itu, tapi tahukah kamu menurut (Fajar et al., 2023) komunikasi ini dapat meningkatkan hubungan yang erat antara anak dan orang tua, membuat perasaan lebih bahagia dan berharga karena adanya dukungan secara emosional. Jadi, selain murah, deep talk juga punya dampak positif lho! Salah satunya untuk keharmonisan hubungan ibu dan anak, juga meningkatkan kesehatan mental sang ibu.
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan kasih tahu kamu manfaat dari deep talk untuk merayakan hari Ibu yang tak terlupakan. Yuk kita simak bersama!
1. Menciptakan Kebahagiaan
Ketika kita deep talk bersama ibu, kita bisa menceritakan apa pun yang terjadi dalam hidup kita. Baik itu hal serius, menyenangkan, menyedihkan, sampai ke hal konyol yang bisa bikin ketawa cekikikan. Topik pembahasannya pun beragam, bisa tentang teman kita, gosip terbaru di sekolah, kegiatan apa saja yang kita lakukan dan ceritain hal yang sebenarnya ga sepenting itu untuk dibahas. Ibu pun bisa melakukan hal yang serupa, dan kita sebagai anak harus mendengarkan dengan saksama.
Dengan ibu dan anak melakukan deep talk, masing-masing bisa lebih merasa bahagia dan dihargai karena saling menceritakan apa yang dialami sehari-hari. Ibu dan anak merasa dilibatkan dalam kehidupan yang mereka jalani, dan akan lebih merasa dekat dengan satu sama lain. Rasa keterlibatan itulah yang bisa menciptakan kebahagiaan.
ADVERTISEMENT
2. Merasa Bebas Mencurahkan Isi Hati
Pernah kah kamu bertanya pada ibumu, bagaimana perasaannya? Apa yang ibumu rasakan? Apa yang membuatnya senang? Apa yang membuatnya sedih? sudah kah kamu menanyakan itu semua? Belum pastinya. Seringkali kita sebagai anak hanya memikirkan perasaan kita sendiri, padahal perasaan ibu juga sama berharganya sama perasaan anak. Ibu suka sekali menyimpan masalahnya rapat-rapat karena tidak mau anaknya tau, padahal rasa ga enakkan itu harus segera dihilangkan, karena jika ibumu terus menumpuk hal yang membuat nya sesak, cepat atau lambat itu akan meledak dengan sendirinya.
Dengan adanya deep talk dengan ibumu, ibumu akan merasa lebih terbuka untuk mencurahkan isi hatinya terkait masalah internal, masalah eksternal atau hal apa pun itu yang terkadang menjadi beban tersendiri bagi ibumu. Walaupun tak terlalu membantu, tapi setidaknya ibumu akan merasa lebih tenang setelah berbagi kegelisahan dengan orang lain, terutama dengan kita anaknya.
ADVERTISEMENT
3. Menjadi lebih peka
Saat deep talk kita tidak hanya menceritakan tentang perasaan kita, tetapi kita juga akan mendengarkan perasaan yang dirasakan orang lain. Sebagai contoh si A mengungkapkan bahwa mendengarkan keluh kesah ibunya membuat dia menjadi lebih peka terhadap kebutuhan ibunya sehingga harus lebih berbakti kepadanya. Si A mulai memahami bahwa pekerjaan rumah tangga yang telah menjadi rutinitas ibunya setiap hari merupakan pekerjaan berat dan melelahkan. Hal ini kemudian memunculkan perasaan kasih sayang yang lebih besar kepada sang ibu.
Deep talk bisa menjadi awal terciptanya rasa saling percaya, pengertian, kasih sayang, dan empati.
Dengan demikian, artikel ini dibuat untuk memberikan ide kepada seluruh anak di dunia untuk merayakan hari Ibu yang tak terlupakan dengan deep talk dan artikel ini dibuat sebagai ucapan terima kasih saya kepada bunda saya. Ibu tidak perlu kado mahal untuk dirinya, yang ibumu inginkan adalah kamu ada bersamanya. Hari ibu adalah momen spesial untuk ibu dan anak, pastikan kamu hadir dan biarkan tubuhmu memeluk ibumu. Luangkan waktu untuk merangkai kata dan menyatukan cinta, lewat pembahasan yang lebih mendalam.
ADVERTISEMENT
Selamat hari Ibu untuk semua ibu hebat di seluruh dunia.
Teruntuk bunda saya,
Selamat hari Ibu, bunda ku tersayang.
References:
Fajar, L., Ilmi, M., Tasawuf, J., Psikoterapi, D., Uin, U., Gunung, S., & Bandung, D. (2023). Deep Talk sebagai Pola Komunikasi Efektif dalam Keluarga. Gunung Djati Conference Series, 19.