Bahaya Berita Hoax dari Zaman Alkitab Sampai Zaman Sekarang

Source: Pexels

Hoaks adalah informasi yang dibuat-buat atau direkayasa untuk kepentingan sepihak yang membuat berita hoaks tersebut. Kata "hoaks" sendiri adalah adaptasi dari bahasa Inggris "hoax" yang memiliki arti berita palsu. Menurut KBBI, hoaks adalah informasi bohong. Para pelaku penyebaran hoaks mengumpulkan berita yang lalu lalang di banyak milis.

Bahaya berita hoaks tidak hanya berdampak pada masa kini, bahkan sebelum abad ke-18 ketika istilah berita hoaks muncul, fenomena ini sudah ada sejak zaman Alkitab. Bagi Nasrani, tidak asing mengenai ayat Alkitab yang menyinggung atau membahas berita hoaks, seperti pada Keluaran 23:1: "Janganlah engkau menyebarkan kabar bohong; janganlah engkau membantu orang yang bersalah dengan menjadi saksi yang tidak benar." Ayat ini sudah memberitahu kita bahwa di zaman Perjanjian Lama sudah banyak sekali berita hoaks yang muncul, dan kita sudah dilarang untuk membuat berita hoaks demi kepentingan diri sendiri.

Terdapat banyak sekali contoh kasus hoaks yang menyesatkan umat Tuhan, seperti para ahli Taurat atau imam-imam yang memutarbalikkan fakta bahwa Yesus Kristus adalah Mesias. Tuhan Yesus Kristus sendiri sudah sering mengecam kaum Farisi atau ahli-ahli Taurat, seperti pada Markus 12:38-40: "Dalam pengajaran-Nya Yesus berkata: 'Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar, 12:39 yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadat dan di tempat terhormat dalam perjamuan, 12:40 yang menelan rumah janda-janda, sedang mereka mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Mereka ini pasti akan menerima hukuman yang lebih berat.'"

Sebagai Kristiani, kita harus lebih waspada terhadap berita hoaks yang ada di sekitar kita. Kita juga jangan menjadi bagian dari pembuat berita hoaks tersebut. Alkitab sudah menjelaskan bahaya dan dosa yang ditimbulkan dari berita hoaks yang dapat memberikan dampak negatif pada hidup kita.