Konten dari Pengguna

Perpindahan Musim Kemarau ke Musim Hujan: Cuaca Ekstrem di Tengah Peralihan

Sarmila
Mahasiswa Universitas Pamulang Program studi Pendidikan Ekonomi
1 Oktober 2024 18:08 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sarmila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Peralihan dari musim kemarau ke musim hujan seringkali disertai dengan fenomena cuaca ekstrem di berbagai wilayah di Indonesia. Transisi ini tidak hanya ditandai dengan perubahan pola curah hujan, tetapi juga gejala-gejala alam yang dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari masyarakat, mulai dari meningkatnya intensitas hujan hingga terjadinya angin kencang dan badai.
ADVERTISEMENT
Cuaca ekstrem adalah kondisi cuaca yang sangat berbeda dari keadaan normal, misalnya intensitas hujan yang sangat tinggi dalam waktu singkat, disertai angin kencang atau badai. Di Indonesia, fenomena ini sering terjadi saat peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
Fenomena cuaca ekstrem yang umum terjadi di Indonesia antara lain:
Perumahan Vanya Park Terpantau Mendung Disertai Angin Kencang 14.00 PM (01-10-2024). Dok: Sarmila
Perubahan cuaca ekstrem selama masa peralihan musim, diperlukan kesiapsiagaan dari berbagai pihak. Masyarakat dihimbau untuk rajin memantau prakiraan cuaca dan mengambil langkah preventif, seperti membersihkan saluran air dan memastikan kondisi atap rumah dalam keadaan baik. Pemerintah juga perlu terus memberikan informasi terkini mengenai kondisi cuaca dan potensi bencana, serta menyiapkan tim tanggap darurat di wilayah-wilayah rawan bencana.
ADVERTISEMENT
Selain itu, edukasi mengenai cara bertahan saat terjadi bencana, seperti banjir dan angin kencang, harus terus ditingkatkan. Dengan demikian, masyarakat bisa lebih siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi selama masa peralihan musim ini.