10 Hal yang Gak Harus Dilakukan Lagi Saat Usia 24 Tahun

21 Januari 2022 9:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Remaja Perempuan  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Remaja Perempuan Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Semua orang akan memasuki fase usia 24 tahun. Kamu masih muda tapi juga mulai memasuki masa dewasa yang sepenuhnya matang.
ADVERTISEMENT
Jadi, bagaimana tepatnya kamu harus mengubah hidupmu untuk menjadi lebih baik? Di bawah ini adalah panduan yang menguraikan 10 hal yang enggak harus dilakukan saat usia 24 tahun dilansir Lifehack.

Berhenti membeli pakaian murah

Sebagai remaja dan dewasa muda, enggak apa-apa untuk membeli pakaian dan hanya memakainya beberapa kali. Kamu mengubahnya sesuai fashion. Tapi, sekarang kamu mungkin akan menyelesaikan pekerjaan serius pertamamu dan saatnya untuk mulai menganggap gaya lebih serius. Berinvestasi dalam beberapa bagian itu penting daripada membeli lemari pakaian baru setiap beberapa minggu.

Berhenti berkencan dengan orang yang enggak cocok

Mungkin sulit untuk menemukan orang yang layak untuk waktu dan perhatianmu. Tapi, di saat kamu mencapai usia pertengahan dua puluhan, kamu harus punya gagasan yang lebih baik tentang apa yang kamu butuhkan dari seorang pasangan.
ADVERTISEMENT
Jangan membuang waktumu untuk bersama dengan orang-orang yang kamu kenal tapi enggak cocok untukmu. Seimbangkan antara bersikap realistis dan terlalu bersedia memberikan orang lain kesempatan.

Berhenti peduli dengan apa yang orang lain pikirkan

Sudah menjadi sifat manusia untuk khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan tentang kita dan enggak ada yang suka merasa seolah-olah sedang dikritik. Namun, menjadi terlalu peduli dengan pendapat orang lain dapat membuatmu mengorbankan impian dan ambisimu yang berharga demi menjalani pendapat orang lain. Percayalah dengan nilaimu sendiri terlebih dahulu.

Berhenti menyalahkan orang tuamu

Enggak ada orang tua yang sempurna. Orang tuamu mungkin melakukan banyak kesalahan. Tapi, terlalu mudah untuk jatuh ke dalam perangkap menyalahkan orang tua atau pendidikanmu atas masalah apa pun yang kamu miliki saat ini. itu enggak produktif dan hanya akan merusak hubungan keluargamu.
ADVERTISEMENT

Berhenti berpegang pada harapan dan impian lama

Mungkin sudah waktunya untuk menukar tujuan dan ambisi lamamu dengan tujuan yang baru dan lebih realistis. Ini bukan berarti kamu harus menyerah pada visimu tentang kehidupan yang ideal, tapi kamu perlu menjaga aspirasimu agar tetap realistis.

Berhenti menyangkal tentang keuanganmu

Kamu enggak sadar ketika situasi keuanganmu mulai berguncang. Saatnya untuk bertanggung jawab dan menyediakan rekening tabungan yang layak bersama dengan program pensiun jika kamu belum memilikinya.

Berhenti bersikap terlalu baik

Berhenti menyenangkan orang lain. Di usiamu saat ini, kamu harus punya gagasan yang baik tentang kemampuanmu dan di mana batasmu. Pelajari cara mengatakan tidak adalah langkah penting menuju kedewasaan.

Berhenti membuang banyak waktu di internet

Ini adalah hal yang sulit. Saat ini semua orang mulai kecanduan akan internet atau media sosial. Kamu menggunakannnya untuk mencari informasi, tetap berhubungan dengan teman, hingga sebagian besar waktu hanya menelusuri media sosial tanpa sadar telah membuang banyak waktu. Belajar untuk menetapkan batas waktu untuk diri sendiri.
ADVERTISEMENT

Berhenti menganggap remeh kesehatan tubuhmu

Mungkin kamu membuat tubuhmu terjaga saat larut malam hingga makan junk food berlebihan tanpa merasakan efek samping. Sayangnya, saat kamu memasuki usia pertengahan dua puluhan, tubuhmu enggak lagi mampu melakukan tugasnya. Saatnya untuk kamu mulai makan sehat dan membatasi jam malammu.

Berhenti menjadi berantakan

Jadikan ini sebagai tahun untuk mulai menata barang-barangmu. Enggak ada yang membuatmu merasa lebih dewasa daripada mengetahui dengan tepat di mana barang-barangmu berada.
Laporan Afifa Inak