Gali Inspirasi Biar Makin Kreatif dari Amanda Rawles hingga Bintang Emon

7 Agustus 2023 18:08 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bincang-bincang Generasi Happy dari Tri Indonesia. Foto: dok. Tri Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Bincang-bincang Generasi Happy dari Tri Indonesia. Foto: dok. Tri Indonesia
Kreativitas merupakan satu kekuatan luar biasa yang ada dalam diri setiap individu. Kreativitas bukan cuma soal ide-ide gila, tapi juga bisa menghasilkan solusi yang inovatif, dan menghadirkan karya unik dan sumberdaya tak ternilai di berbagai bidang.
Kamu pernah dengar nama-nama seperti Thomas A. Edison, Isaac Newton, Walt Disney, Steve Jobs, Marie Curie, atau Leonardo da Vinci? Yup, mereka dikenal sebagai orang terkreatif yang beri banyak perubahan ke kehidupan kita.
Misalnya, Thomas A. Edision, dari pikiran-pikiran kreatif ia mampu menghasilkan bohlam, mesin tik, pena listrik, fonograf, kamera film, baterai alkaline, hingga boneka yang bisa berbicara.
Bukan cuma mereka, masih banyak tokoh lainnya yang sukses baik di bidang keilmuan, bisnis, budaya, seni, bahkan di lingkungan pekerjaan sekaligus.
Enggak perlu jadi jenius, setiap orang bisa asah kreativitasnya sesuai dengan passion, kok. Seperti beberapa tokoh inspiratif anak muda Indonesia yaitu Amanda Rawles, Agung Hapsah, dan Bintang Emon yang bisa kamu ikuti jejaknya.

3 Tips ala Anak Muda Kreatif Indonesia

1. Amanda Rawles: Berani Ambil Risiko demi Belajar

Aktris muda sekaligus model, Amanda Rawles, punya caranya sendiri untuk terus berkembang meniti karier dan pendidikan.
Menurut Amanda, untuk bisa menambah value alias nilai diri, setiap orang harus berani ambil risiko mengambil langkah yang lebih baik. Pada masa COVID-19, Amanda memberanikan diri melanjutkan kuliah untuk menambah kemampuan dirinya.
Di podcast Generasi Happy Tri, ia bilang bahwa ia mengambil keputusan berat untuk kuliah dan meninggalkan karier.
“By being there, sekolah segala macem, aku tahu aku punya (akan punya) value yang nantinya bisa aku gunakan di karier aku juga. Atau mungkin bisa membuka jalan baru, career path baru untuk ke depannya,” jelas Amanda.
Amanda mengaku bahwa kuliah bisa jadi salah satu upaya agar ia bisa “push further away” dirinya. Ia bilang, belajar dan melanjutkan kuliah dirinya bisa cara berpikir kritis, kemampuan memecahkan masalah, dan banyak hal lain.

2. Agung Hapsah: Gali Ide dari Sekitar

“Mulai aja. Kita adalah generasi yang apa pun yang kita mau, tinggal ketik langsung dapat jawabannya. Generasi sebelumnya enggak dapat itu, loh. Mereka harus ke perpustakaan, harus kuliah, harus cari mentor. Kalau sebelumnya bisa, kenapa kita enggak bisa?” kata Agung Hapsah.
Itulah penutup pesan dari Agung Hapsah saat hadir sebagai pembicara di Festival Generasi Happy 2023 bersama Najwa Shihab di Makassar. Generasi Happy merupakan sebuah festival dari provider Tri yang dibuat khusus untuk menginspirasi anak muda agar bisa semakin kreatif dan positif di dunia digital.
Sebagai salah satu anak muda yang berkarya di dunia digital dan kreatif, Agung punya “rahasia” yang membawanya sukses dan dikenal banyak orang. Melihat lingkungan sekitar, itu kata Agung.
Agung bilang, ide tidak selalu datang tiba-tiba. Untuk menghasilkan konten ia selalu mengamati lingkungan sekitar. Dari pengamatannya, ia akan menggali lebih dalam, mencari akar masalah, mencari solusi, lalu mengemasnya jadi sebuah konten edukatif.
“Biasanya ide gak dapat dari diri sendiri, tapi dari hal yang sedang terjadi (di) eksternal,” tegasnya.

3. Bintang Emon: Selalu Riset secara Mendalam

Bintang Emon, Joko Anwar, dan Abigail saat Festival Generasi Happy 2023 bersama Najwa Shihab. Foto: dok. Tri Indonesia
Di kota lain, yaitu Palembang, Bintang Emon berbagi cerita suksesnya di Festival Generasi Happy 2023.
Sebagai salah satu komika yang kerap menyinggung isu sosial yang sensitif, Bintang tentu perlu hati-hati dalam mengambil langkah. Sebagai content creator, ia selalu melakukan riset secara mendalam agar konten yang ia buat selalu bagus dan menarik. Tidak hati-hati dan tidak adanya riset bisa berujung pada kesalahan yang fatal.
Menurut Bintang, tidak perlu berlomba-lomba dalam membuat konten, asalkan riset dilakukan secara baik dan mendalam.
“Riset biasanya tiga hari sampai seminggu. Untuk buat (konten) semenit aja itu bikinnya memang bisa lama banget,” jelas Bintang soal caranya membuat konten-konten yang kritis.
Ya guys, di dunia digital yang terus berkembang ini kita hanya perlu beradaptasi. Dengan selalu belajar, berkolaborasi, dan bereksplorasi, setiap orang bisa jadi individu yang kreatif. Kamu hanya butuh ruang-ruang yang suportif untuk mendukung kreativitas dan menambah ilmu.
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan ikut kegiatan seperti Festival Generasi Happy dari Tri Indonesia.
Sebelumnya di Pontianak, Festival Generasi Happy 2023 menghadirkan narasumber yang inspiratif. Bersama Najwa Shihab, ketiga narasumber yaitu Maudy Ayunda, Rachel Amanda, dan Andhika Sudarman, berbicara soal pentingnya kuliah dan terus belajar untuk anak muda.
Tak berhenti di Pontianak, Festival Generasi Happy 2023 akan berkunjung ke Surabaya pada 12 Agustus 2023 ini, lho! Masih bersama Najwa Shihab, di Surabaya akan hadir Sandiaga Uno dan Bayu Skak.
Berjudul “Gak Gengsi Jaga Tradisi”, diskusi kali ini sangat cocok untuk kamu para creative people yang ingin terus berkembang, terutama sebagai anak muda Indonesia.
Tentunya bukan cuma diskusi. Ada sederet nama lain yang akan tampil menghibur kamu yang akan hadir di Festival Generasi Happy 2023. Ada penampilan musisi keren seperti TBA, Keisya Levronka, dan masih banyak lagi dipandu oleh MC Bondol JPG dan Modynz.
Jadi jangan ketinggalan, ya. Dapatkan entry pass-nya sekarang di generasihappy.tri.co.id. Sampai jumpa di Parkir Timur Delta Plaza Surabaya!
Advertorial ini dibuat oleh kumparan Studio